kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.561.000   59.000   2,36%
  • USD/IDR 16.802   8,00   0,05%
  • IDX 8.585   -61,06   -0,71%
  • KOMPAS100 1.186   -11,81   -0,99%
  • LQ45 849   -10,77   -1,25%
  • ISSI 307   -1,83   -0,59%
  • IDX30 437   -3,43   -0,78%
  • IDXHIDIV20 510   -2,95   -0,57%
  • IDX80 133   -1,59   -1,18%
  • IDXV30 138   -0,57   -0,42%
  • IDXQ30 140   -0,82   -0,59%

Anak usaha Indo Straits (PTIS) raih kontrak jasa pertambangan dari pihak afiliasi


Kamis, 04 November 2021 / 15:53 WIB
Anak usaha Indo Straits (PTIS) raih kontrak jasa pertambangan dari pihak afiliasi
ILUSTRASI. Armada PT Indo Straits Tbk (PTIS) 


Reporter: Muhammad Julian | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Straits Mining Services mengantongi kontrak anyar. Pada 2 November 2021 lalu, anak usaha PT Indo Straits Tbk (PTIS), telah menyetujui dan menandatangani Perjanjian Jasa Pertambangan berupa penyediaan kontraktor Pertambangan dan peralatannya dengan salah satu Pihak Afiliasi yang berlokasi Kalimantan Timur.

Corporate Secretary PTIS, Tan Kim Leng mengatakan, transaksi ini merupakan transaksi dengan pihak terafiliasi, sebab perusahaan dan pemberi kerja dimiliki oleh Pemegang saham yang sama. “Lebih lanjut, Manajemen Klien merupakan salah satu anggota Direktur di Perseroan,” imbuh Tan dalam keterangan tertulis yang dimuat pada laman Keterbukaan Informasi BEI (3/11).

Periode Perjanjian ini berdurasi selama 1 tahun dimulai sejak 1 November 2021 sampai dengan 31 Oktober 2022. Total nilai kontrak selama 1 tahun ini diperkirakan sebesar Rp 12 miliar. Tan optimistis, perjanjian baru ini akan memberikan kepercayaan yang menjanjikan bagi kelanjutan usaha bisnis baru Perusahaan di masa depan.

Baca Juga: Ekonomi membaik, Indo Straits (PTIS) memperlebar sayap bisnis tahun ini

Sedikit informasi, PTIS mencatatkan pendapatan sebesar US$ 8,36 juta di sepanjang sembilan bulan pertama tahun ini, turun 4,77% dibanding realisasi pendapatan pada periode sama tahun lalu yang sebesar US$ 8,78 juta.

Meski begitu, laba yang dapat diatribusikan kepada  pemilik entitas induk alias laba bersih perusahaan meroket 126,81% secara tahunan atawa year-on-year (yoy) dari semula US$ 23.835 pada Januari-September tahun 2020  lalu menjadi US$ 54,062 pada Januari-September 2021.

Selanjutnya: Indo Straits (PTIS) dirikan anak usaha baru di bidang jasa pertambangan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×