Reporter: Lydia Tesaloni | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) terus memperkuat lini bisnis rental mobilnya dengan menambah jumlah armada.
Hingga paruh pertama 2025, perseroan telah merealisasikan belanja modal (capex) sekitar Rp 900 miliar dari total anggaran Rp 1,5 triliun yang disiapkan tahun ini.
Corporate Secretary ASSA Jerry Fandy mengatakan, penambahan armada dilakukan secara bertahap sesuai kebutuhan pasar dan rencana bisnis perusahaan. Saat ini, ASSA mengelola sekitar 30.000 unit kendaraan.
Baca Juga: Adi Sarana Armada (ASSA) Kejar Pertumbuhan Pendapatan 10%&Laba 15% hingga Akhir 2025
“Setiap tahunnya kami membeli sekitar 4.000–5.000 kendaraan baru, baik untuk menggantikan armada yang sudah masuk usia peremajaan maupun memenuhi permintaan baru,” ujar Jerry kepada Kontan.co.id, Rabu (8/10/2025).
Dengan penambahan armada baru, ASSA menargetkan pertumbuhan pendapatan bisnis rental kendaraan sebesar 5%–10% tahun ini.
Jerry menambahkan, perusahaan tetap menjaga manajemen risiko secara ketat, mengingat pendanaan bisnis rental sebagian besar berasal dari perbankan dengan tenor pinjaman rata-rata empat tahun.
Pada semester I-2025, ASSA mencatat kinerja positif dengan pendapatan Rp 2,84 triliun, tumbuh 20% secara tahunan (YoY).
Menurut Jerry, secara keseluruhan kinerja selama tiga kuartal terakhir masih on track dengan target bisnis tahun ini.
“Dari tiga pilar utama rental, logistik, dan ekosistem kendaraan bekas, kami terus mengoptimalkan sinergi untuk pertumbuhan berkelanjutan,” jelasnya.
Baca Juga: ASSA–Anteraja Gandeng AWS, Luncurkan Program Magang Digital Ruang Belajar
Di segmen logistik, ASSA memperluas hub Cargoshare di sejumlah lokasi produktif serta mengembangkan layanan rantai dingin (cold chain) melalui Coldspace.
Penambahan gudang baru di Pulo Gadung ditargetkan mulai beroperasi pada akhir tahun ini.
Sementara itu, di bisnis kendaraan bekas, ASLC melalui Caroline.id telah memiliki 18 cabang hingga Juli 2025, dan masih berencana membuka cabang baru di wilayah potensial lainnya.
Selanjutnya: Intip Rekomendasi Saham yang Berpeluang Masuk Indeks MSCI periode November 2025
Menarik Dibaca: 6 Efek Negatif Seks Setiap Hari bagi Wanita, Awas Vagina Robek!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
