kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.923.000   8.000   0,42%
  • USD/IDR 16.335   -60,00   -0,37%
  • IDX 7.167   24,52   0,34%
  • KOMPAS100 1.045   4,88   0,47%
  • LQ45 815   2,85   0,35%
  • ISSI 224   0,76   0,34%
  • IDX30 426   1,90   0,45%
  • IDXHIDIV20 505   1,29   0,26%
  • IDX80 118   0,58   0,49%
  • IDXV30 120   0,61   0,51%
  • IDXQ30 139   0,24   0,17%

Astrindo Nusantara Infrastruktur (BIPI) yakin kinerjanya tetap stabil di tahun ini


Kamis, 09 Juli 2020 / 14:46 WIB
Astrindo Nusantara Infrastruktur (BIPI) yakin kinerjanya tetap stabil di tahun ini
ILUSTRASI. Suasana kantor PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk di Jakarta, Kamis (31/10). KONTAN/Baihaki/31/10/2019


Reporter: Dimas Andi | Editor: Tendi Mahadi

Evaluasi ini juga bersamaan dengan persiapan penyampaian laporan keuangan kuartal kedua. “Kami masih dalam proses evaluasi atau revisi target pertumbuhan tahun 2020,” imbuh dia.

Yang terang, BIPI akan berusaha merampungkan agenda ekspansi terdekatnya pada tahun ini, yakni proyek pelabuhan khusus batubara di Banyu Asin, Sumatera Selatan. Kurniawati berkata, proyek ini sedang dalam tahap penyelesaian hauling road atau jalur khusus tambang.

Baca Juga: Kinerja ciamik, ABM Investama (ABMM) berhasil cetak laba bersih di kuartal I-2020

Sekadar pengingat, BIPI diharuskan membuat jalur kereta api tambahan atau side track mengingat kendaraan tambang batubara dilarang mengakses pelabuhan melalui jalan raya lintas provinsi.

Di kesempatan lalu, Direktur BIPI Michael Wong pernah menyebut, pembangunan jalur khusus tambang yang mengarah ke pelabuhan batubara BIPI memakan dana capital expenditure (capex) sekitar Rp 26 miliar.

Namun demikian, BIPI sedang meninjau ulang capex yang sudah dikeluarkan untuk proyek tersebut. Bukan tidak mungkin BIPI akan mengeluarkan biaya tambahan. “Kami sedang review apakah gangguan pandemi Covid-19 akan menambah kebutuhan investasi pada proyek tersebut," ungkap Kurniawati.

Baca Juga: Saham Adaro (ADRO) Dibayangi Kelesuan Harga Batubara, Begini Rekomendasi Analis

Kelak, di tahap awal, pelabuhan batubara milik BIPI memiliki kapasitas pengangkutan batubara sebanyak 5 juta ton per tahun. Jumlah ini dapat ditingkatkan hingga maksimal 24 juta ton per tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×