Reporter: Margareta Engge Kharismawati | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Komputer genggam alias tablet menjadi gadget yang banyak digandrungi konsumen di Indonesia. Tak ayal, banyak produsen Personal Computer (PC) yang berbelok masuk ke ranah bisnis tablet ini.
Salah satunya adalah ASUS, produsen teknologi asal Taiwan yang kini mulai fokus berbisnis tablet di Indonesia. Tak tanggung-tanggung, ASUS menargetkan tahun ini bisa meraih pangsa pasar tablet hingga 20%. "Tahun 2012 lalu pangsa pasar kami untuk produk tablet masih kecil, di bawah 5%," kata Juliana Cen, Business Development Manager Asus di Jakarta, Kamis (21/3).
Agar pasarnya bisa mekar, ASUS memperkenalkan kembali produk tablet terbarunya dengan nama MeMo Pad ME172V. Tablet Android 4.1 Jelly Bean berlayar 7 inci ini menggunakan prosesor VIA WM8950 berkecepatan 1GHz.
Untuk urusan membidik objek, tablet ini sudah dilengkapi dengan kamera 1MP di bagian depan. Mengenai harga, tablet yang menyasar segmen menengah bawah ini dibanderol senilai Rp 1,699 juta per unit.
Sepanjang tahun 2013, ASUS berkomitmen untuk mengeluarkan produk-produk tablet terbarunya. Namun sayang, Juliana enggan memberi tahu berapa banyak produk tablet baru yang akan diluncurkan tahun ini. Tablet yang kami keluarkan akan lebih banyak, baik untuk segmen middle-high ataupun middle-low," tandasnya.
Adapun kinerja selama kuartal IV tahun 2012 lalu, ASUS meraih posisi nomor dua, tetapi untuk kategori notebook. Data ini merupakan hasil riset dari International Data Corporation (IDC), Di segmen notebook, ASUS memperoleh pangsa pasar 13%. Di peringkat pertama masih diduduki Acer dengan pencatatan pangsa pasar 24%.
Luncurkan Nexus 7 3G
Di segmen tablet menengah, ASUS memiliki Nexus 7, yang sudah tak asing lagi di telinga penggila gadget Indonesia. Berbeda dari Nexus 7 terdahulu, Nexus 7 yang akan hadir merupakan versi terbaru, yakni Nexus 7 3G yang hadir akhir Maret atau awal April mendatang.
"Kami menjual (Nexus 7 3G) pada kisaran harga Rp 3,499 juta," kata Juliana. Dilihat dari jeroannya, perbedaan Nexus 7 terbaru ini hanya pada pemakaian 3G, yang tak ada pada Nexus 7 versi WiFi sebelumnya.
Prosesor dan sistem operasi yang digunakan masih Nvidia Tegra 3 quad-core 1.2 GHz Cortex A9 dan Android 4.1 Jelly Bean. Perbedaannya hanyalah pada sisi harga. Nexus 7 terdahulu yang hadir di Indonesia pada akhir 2012 lalu dibanderol dengan kisaran harga Rp 3,149 juta per unit. “Ini adalah tablet menengah atas kami," tandas Juliana.
Mengenai target penjualan yang ingin dicapai dari produk baru ini, Juliana enggan memberi tahu. Adapun Nexus sendiri adalah predikat bagi perangkat kelas atas Android. Kelebihannya, perangkat yang menyandang nama Nexus ini merupakan perangkat pertama yang mendapat update jika Google menghadirkan sistem operasi baru. Ini membuat sistem operasi Nexus dapat di upgrade ke Jelly Bean 4.2.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
