kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.263.000   -4.000   -0,18%
  • USD/IDR 16.658   20,00   0,12%
  • IDX 8.184   17,84   0,22%
  • KOMPAS100 1.144   4,60   0,40%
  • LQ45 837   0,23   0,03%
  • ISSI 284   -0,42   -0,15%
  • IDX30 441   0,53   0,12%
  • IDXHIDIV20 509   0,80   0,16%
  • IDX80 128   -0,10   -0,08%
  • IDXV30 138   -0,14   -0,10%
  • IDXQ30 140   -0,44   -0,31%

Bahlil Tegaskan Tak Akan Toleransi Pelanggaran Standar Kualitas BBM


Kamis, 30 Oktober 2025 / 15:35 WIB
Bahlil Tegaskan Tak Akan Toleransi Pelanggaran Standar Kualitas BBM
ILUSTRASI. Kementerian ESDM menegaskan tidak akan menoleransi pelanggaran dalam penyaluran dan pengelolaan bahan bakar minyak (BBM) di lapangan


Sumber: Kompas.com | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menegaskan tidak akan menoleransi pelanggaran dalam penyaluran dan pengelolaan bahan bakar minyak (BBM) di lapangan.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia memastikan akan menjatuhkan sanksi tegas kepada pihak mana pun yang terbukti melakukan pelanggaran.

Bahlil menekankan, pemerintah tidak akan segan memberi sanksi jika terbukti ada pelanggaran dalam distribusi BBM.

“Kalau memang terbukti ada pelanggaran dan itu dilakukan oleh Pertamina, pemerintah tidak segan-segan memberikan sanksi tegas,” ujar Bahlil di Malang, seperti dilansir dari keterangan resminya, Kamis (30/10/2025).

Baca Juga: Heboh BBM Diduga Tercampur Air, Bahlil: Pertalite Masih Sesuai Mutu Nasional

Bahlil menyampaikan hal tersebut usai melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke SPBU 26 Pertamina Asrikaton, Pakis, Malang, Jawa Timur, Rabu (29/10/2025).

Sidak dilakukan untuk menindaklanjuti laporan masyarakat terkait dugaan kualitas BBM yang tidak sesuai standar.

Ia menegaskan, pemerintah bersikap serius terhadap aduan masyarakat.

Tim Lemigas dan Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) telah diterjunkan untuk memeriksa sejumlah SPBU lain di Jawa Timur, termasuk di Gresik, Surabaya, dan Lamongan.

“Beberapa SPBU yang dilaporkan dicurigai ada campuran air, seperti di Surabaya, Gresik, dan Lamongan, sudah kami kirim tim untuk memeriksa. Besok hasil pemeriksaan seluruh SPBU akan kami rapatkan,” kata Bahlil.

Baca Juga: Bahlil Bantah Mandatori B50 Ganggu Pasokan Minyak Goreng

Sementara itu, Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM Laode Sulaeman menjelaskan hasil uji kualitas BBM di beberapa SPBU di Gresik dan Surabaya menunjukkan kondisi baik.

Uji pasta air dan uji visual memastikan tidak ada kandungan air dalam BBM yang dijual.

“Seluruh sampel menunjukkan hasil baik dan memenuhi standar. Pemeriksaan ini memang rutin dilakukan sebelum SPBU beroperasi untuk memastikan kualitas BBM bagi masyarakat,” jelas Laode.

Pertamina melalui Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo Putra juga memastikan produk Pertalite dari Terminal BBM Tuban dan Surabaya telah memenuhi standar mutu nasional.

Baca Juga: Bahlil: Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Amman Mineral (AMMN) Sudah Keluar

Pertamina juga membuka kanal pelaporan bagi masyarakat yang ingin menyampaikan aduan terkait BBM.

Laporan bisa disampaikan di SPBU tempat pembelian atau melalui Pertamina Contact Center 135.

Langkah cepat pemerintah dan Pertamina ini diharapkan dapat menjaga kepercayaan publik sekaligus memastikan kualitas BBM nasional tetap sesuai dengan standar yang berlaku.

Selanjutnya: OJK Dorong Kolaborasi Pemerintah dan Industri untuk Perluas Asuransi Bencana Alam

Menarik Dibaca: 8 Cara Mempercepat Metabolisme biar Berat Badan Turun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×