kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.534.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.645   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.695   -21,89   -0,28%
  • KOMPAS100 1.190   -4,72   -0,40%
  • LQ45 943   -3,92   -0,41%
  • ISSI 232   -0,82   -0,35%
  • IDX30 487   -1,75   -0,36%
  • IDXHIDIV20 582   -0,48   -0,08%
  • IDX80 135   -0,70   -0,51%
  • IDXV30 141   -1,10   -0,77%
  • IDXQ30 161   -0,50   -0,31%

Begini Strategi Mandiri Herindo (MAHA) Raup Untung dari Pengangkutan Batubara


Minggu, 27 Oktober 2024 / 07:02 WIB
Begini Strategi Mandiri Herindo (MAHA) Raup Untung dari Pengangkutan Batubara
ILUSTRASI. Mandiri Herindo Adiperkasa (MAHA) terus genjot bisnis pengangkutan komoditas tambang (hauling), terutama batubara


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) optimistis bisa terus mengangkut untung dari bisnis pengangkutan komoditas tambang (hauling), terutama batubara. MAHA ingin mencapai target ini dengan mengejar perolehan kontrak baru dan perpanjangan kontrak dari proyek eksisting.

Emiten yang juga dikenal sebagai Mandiri Services ini menjalin kerja sama pengangkutan batubara dengan sejumlah kontraktor dan pemilik tambang dari grup besar. Antara lain PT Pamapersada Nusantara dari United Tractors (UNTR), Kideco Jaya Agung dari Indika Energy (INDY), PT Multi Tambangjaya Utama dari Petrindo Jaya Kreasi (CUAN) dan PT Darma Henwa Tbk (DEWA).

Tak sampai di situ, MAHA juga telah memperpanjang kontrak dengan PT Indonesia Pratama, anak usaha dari PT Bayan Resources Tbk (BYAN) hingga tahun 2034. MAHA juga bekerjasama dengan perusahaan berelasi yakni PT Mandiri Intiperkasa dari PT Prima Andalan Mandiri Tbk (MCOL).

Dengan profil pelanggan tersebut, MAHA mengklaim sebagai salah satu penyedia jasa transportasi pertambangan terbesar di Indonesia. Emiten yang berdiri sejak tahun 1994 ini berfokus pada jasa pengangkutan batubara setelah pemindahan lapisan tanah penutup (overburden removal) yang dilakukan oleh kontraktor.

MAHA menjalankan jasa hauling di beberapa provinsi, seperti: Kalimantan Utara, Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah.  MAHA punya beberapa tipe unit dalam jasa pengangkutan, yakni single trailer, double trailer, dan dump truck dengan variasi kapasitas muatan dan spesifikasi peralatan sesuai kebutuhan pelanggan. 

Baca Juga: Strategi Mandiri Herindo (MAHA) Kejar Pertumbuhan Pendapatan 25% Tahun Ini

Sekretaris Perusahaan Mandiri Herindo Adiperkasa, Ivan Darwin optimistis, strategi perpanjangan kontrak dan mencari kontrak baru akan bisa menjaga prospek kinerja MAHA.

Ivan memberikan gambaran secara operasional, MAHA membidik kenaikan volume angkut sebanyak 20% dari 50 juta ton pada tahun lalu menjadi 60 juta ton di akhir 2024.

"Strategi bisnis untuk menambah kontrak masih berlangsung. Kami juga terus berusaha menjaga kerja sama dengan pemilik tambang yang bisnisnya bisa menguntungkan kedua belah pihak, sehingga inisiatif ekspansi terwujud," kata Ivan kepada Kontan.co.id, Jumat (25/10).

Ivan berharap kinerja keuangan MAHA bisa ikut terdongkrak sejalan dengan lonjakan volume angkut. MAHA memproyeksikan pendapatan tahun 2024 akan tumbuh sebesar 25% dan laba usaha bisa meningkat 20% dibandingkan tahun lalu.

Sampai dengan periode paruh pertama, MAHA berhasil menumbuhkan kinerja. Pendapatan MAHA melonjak 39,80% secara tahunan dari Rp 884,77 miliar menjadi Rp 1,23 triliun pada semester I-2024. MAHA pun mampu membalikkan kerugian Rp 54,52 miliar menjadi laba bersih Rp 101,15 miliar hingga Juni 2024.

MAHA mengusung sejumlah strategi untuk melanjutkan pertumbuhan kinerja di sisa tahun ini. Pertama, ekspansi bisnis. MAHA ingin memperluas jangkauan dengan memasuki segmen baru dan memperkuat posisi di bisnis transportasi batubara yang sudah ada.

 

Kedua, optimalisasi operasional, sehingga bisa mengurangi biaya dan meningkatkan margin laba. Ketiga, menjalin kemitraan strategis dengan perusahaan lain untuk memperluas jaringan dan meningkatkan kapabilitas.

Keempat, mengalokasikan anggaran untuk pengembangan teknologi baru dan inovasi, yang dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas. "Perseroan akan melaksanakan peningkatan pada investasi peralatan baru, upaya pengembangan proyek, serta implementasi strategi dalam menghadapi perubahan kondisi operasional," terang Ivan.

Guna memuluskan strategi tersebut, pada tahun ini MAHA pun menyiapkan belanja modal alias capital expenditure (capex) sebesar Rp 500 miliar. Sebagian besar akan digunakan untuk investasi peralatan dan perlengkapan baru, kebutuhan pengembangan proyek, serta penggantian beberapa aset yang melewati umum masa pakai.

Ivan bilang, sebagian sumber pendanaan capex tersebut berasal dari sisa dana hasil penawaran umum. Sekadar mengingatkan, MAHA menggelar Initial Public Offering (IPO) pada tahun lalu, dan resmi melantai di Bursa Efek Indonesia pada 25 Juli 2023 dengan meraup dana sebesar Rp 491,59 miliar.

Selanjutnya: Bank Victoria Syariah Bakal Diakuisisi BTN, Proses Due Diligence Sudah Dilakukan

Menarik Dibaca: Olahraga Dapat Menurunkan Kadar Gula Darah, Begini Alasannya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
FREE WEBINAR - Bongkar Strategi Viral Digital Marketing Terbaru 2025 FREE WEBINAR - The Psychology of Selling

[X]
×