Reporter: Venny Suryanto | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bhuwanatala Indah Permai Tbk (BIPP) bukukan pendapatan sebesar Rp 91,3 miliar di sepanjang kuartal I-2022. Jumlah ini naik 54,2% dari periode yang sama di tahun sebelumnya yang hanya Rp 59 miliar.
Berdasarkan laporan keuangannya melalui Bursa Efek Indonesia (BEI), raihan pendapatan itu masih dikontribusi dari pendapatan real estate sebesar Rp 74 miliar, kemudian pendapatan mal Rp 2,2 miliar dan hotel Rp 1,6 miliar.
Dari sisi beban langsung, BIPP mencatat kenaikan beban menjadi Rp 58 miliar dari sebelumnya Rp 39,5 miliar. Dengan demikian laba kotor BIPP menjadi Rp 32,5 miliar. Lebih lanjut, perseroan juga membukukan kenaikan lana usaha menjadi Rp 21,6 miliar dari sebelumnya Rp 10,5 miliar di kuartal I-2021.
Baca Juga: Kadin Minta Pemerintah Terbitkan Kebijakan Relaksasi Sektor Industri Konstruksi
Dengan demikian, laba sebelum pajak yang dibukukan adalah sebesar Rp 13,2 miliar di kuartal I-2022. Jumlah ini naik dari sebelumnya yang hanya Rp 593 juta. Sementara laba bersih tahun berjalan yang dibukukan hingga Maret 2022 mencapai Rp 9,9 miliar dari sebelumnya rugi bersih perseroan sekitar Rp 1,8 miliar.
Kemudian perseroan juga mencatatkan jumlah liabilitas Rp 870,7 miliar serta ekuitas sebesar Rp 1,15 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News