Reporter: Leni Wandira | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. The Entertainment and Education Group (TEEG) Indonesia optimistis mencatat lonjakan kunjungan hingga 20% di seluruh jaringan pusat hiburan indoor Timezone selama momen Ramadan dan libur Lebaran 2025.
Dengan rata-rata kunjungan bulanan mencapai 800 ribu orang, perusahaan menargetkan bisa menjaring hingga satu juta pengunjung sepanjang periode libur tersebut.
General Manager Marketing TEEG Indonesia, Kikie Randini menjelaskan bahwa tren kunjungan selama Ramadan memiliki karakteristik tersendiri dibanding momen libur lainnya. Kunjungan biasanya meningkat drastis menjelang berbuka puasa dan memuncak saat masyarakat menerima Tunjangan Hari Raya (THR).
Baca Juga: Ekspansif, TEEG Indonesia Resmikan Timezone ke-93 di Emporium Mall Pluit
“Ramadan ini untuk tipikal kami sebagai retail cukup tricky. Kalau Natal dan Tahun Baru itu ramai tapi tidak ada daya beli tambahan. Sedangkan di Ramadan, awalnya orang cenderung enggan keluar, tapi mendekati Lebaran, saat THR cair, lonjakannya sangat terasa,” ujar Kikie saat ditemui di Jakarta, Jumat (21/3).
Kikie menambahkan, target satu juta pengunjung tersebut didorong oleh sejumlah program promosi digital dan kampanye loyalitas pelanggan yang dirancang khusus menyambut Ramadan dan Lebaran.
Salah satu program andalan adalah flash sale bonus hingga 160 persen pada 30 Maret 2025 melalui pembelian Tizo via aplikasi Timezone Fun App, serta bonus 150 persen untuk pembelian langsung di seluruh venue Timezone pada 31 Maret 2025.
Selain program diskon, Timezone juga menghadirkan promo upselling merchandise, program THR Double Tizo dengan bonus hingga 500 Tizo, serta gelaran Customer Gathering di 21 lokasi. Strategi ini ditujukan untuk mendorong kunjungan berulang, meningkatkan interaksi kartu, serta memperkuat transaksi digital yang kini menjadi fokus utama perusahaan.
“Dari sisi digital, kami melihat ada potensi pertumbuhan besar. Pembelian lewat aplikasi terus meningkat, dan kami akan terus maksimalkan kanal ini sebagai ujung tombak transaksi selama Ramadan,” jelas Kikie.
Sebagai bagian dari pendekatan emosional ke konsumen, Timezone juga menyelenggarakan program tanggung jawab sosial bertajuk *Cerita Seru Ramadan*. Program ini dilaksanakan serentak di 30 venue di seluruh Indonesia dan melibatkan anak-anak yatim piatu dari lingkungan sekitar.
CEO TEEG Indonesia, Naveen H, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud kepedulian sosial perusahaan yang tak hanya ingin dikenal sebagai penyedia hiburan, tapi juga bagian dari komunitas.
Baca Juga: TEEG Indonesia Targetkan Kontribusi Momen Nataru 30% Terhadap Pendapatan
“Melalui Cerita Seru Ramadan, kami ingin menciptakan pengalaman menyenangkan sekaligus bermakna, tidak hanya untuk anak-anak yang kami undang, tetapi juga bagi karyawan dan pelanggan kami yang terlibat langsung,” ujar Naveen.
Selama program ini, anak-anak mendapatkan kesempatan bermain gratis selama 90 menit, dilengkapi dengan pemberian paket perlengkapan sekolah, makanan ringan, dan donasi lainnya.
"Dengan strategi terpadu yang mencakup promosi digital, loyalitas pelanggan, dan aktivitas sosial, TEEG Indonesia berharap Timezone tetap menjadi pilihan utama keluarga Indonesia dalam mengisi waktu libur Ramadan dan Lebaran tahun ini," pungkasnya.
Selanjutnya: Raih Penghargaan dari SBM ITB, BRI Tunjukkan Strategi Keberlanjutan
Menarik Dibaca: Ini Panduan Praktis Mengelola Anggaran Keuangan Anda Secara Efektif
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News