Reporter: Sabrina Rhamadanty | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) atau Blibli mengungkapkan bahwa kebiasaan belanja baru yang menggabungkan belanja online dan offline, yang dikenal sebagai omnichannel, memberikan dampak positif terhadap peningkatan jumlah transaksi belanja baik secara online maupun offline.
Blibli memiliki fitur belanja Click & Collect yang menawarkan pengalaman belanja online dan offline sekaligus dengan cara mengambil pesanan sendiri. Dengan fitur ini, konsumen dapat menentukan waktu dan lokasi pengambilan pesanan sesuai dengan ketersediaan toko dan pilihan barang.
David Michum, Head of Value Added Services (VAS) Blibli, menyatakan bahwa pihaknya selalu mengukur kontribusi transaksi yang dilakukan konsumen melalui Click & Collect.
Baca Juga: Blibli (BELI) Dapat Restu Terbitkan 9,4 Miliar Saham Lewat Private Placement
"Dari 2021 hingga sekarang 2024, setiap tahun kami tumbuh dua kali lipat dalam hal peningkatan jumlah transaksi yang menggunakan Click & Collect ini," ungkap David saat ditemui Kontan dalam acara Media Gathering yang dilaksanakan di kawasan Jakarta Pusat, Selasa (02/07).
David juga menambahkan bahwa dengan adanya fitur Click & Collect ini, konsumen memiliki lebih banyak pilihan untuk skema belanja dan pembelian barang mereka.
"Sebetulnya pilihannya ada di konsumen, mereka mau belanja di Blibli secara online karena ingin duduk di rumah dengan tenang, atau mereka ingin mengambil sendiri. Misalnya beli gadget, sekalian beli chargernya, skin protectornya, mereka juga bisa menjamin keaslian produknya. Jadi banyak pilihan, mau tunggu dikirim atau ambil di toko," jelas David.
Salah satu Merchant Partner yang telah menerapkan fitur Click & Collect dari Blibli adalah Ranch Market.
"Tadinya memang belum ada fitur Click & Collect, kemudian kami membantu Ranch Market untuk melihat loyal consumer mereka. Kalau dulu kan datang langsung, kemudian saat pandemi melalui WA (WhatsApp). Sekarang konsumen bisa pilih sendiri Ranch Market mana yang menjadi tempat pengambilan barang," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News