Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Permintaan produk makanan dan minuman di bulan puasa dan lebaran diprediksi meningkat. Hal ini juga dirasakan perusahaan es krim, PT Campina Ice Cream Industry Tbk (CAMP).
Direktur Pemasaran PT Campina Ice Cream Industry Tbk Adji Andjono memaparkan pada Lebaran ini pihaknya mengalami kenaikan permintaan 10% dibanding periode yang sama tahun lalu. Untuk itu pihaknya mempersiapkan kebutuhan distributor dan pelanggan lebih dini. "Nantinya ada pembatasan pengiriman barang selama masa Lebaran jadi kita harus persiapkan dari sekarang," jelas Adji kepada Kontan.co.id, Minggu (28/5)
Peluncuran produk baru juga merupakan salah satu strategi perusahaan untuk meningkatkan penjualan. Beberapa saat lalu, CAMP baru saja meluncurkan produk baru yakni es krim Ironman dan juga produk Concerto Cone Choco Banana. "Kita ada perjanjian lisensi dengan jangka waktu tertentu dan setiap tahun kita bayar royalti," jelas Adji.
Hanya saja pihak CAMP tidak bisa membeberkan besaran royalti dan juga durasi kontrak tiap produk.
Saat ini, CAMP memiliki sekitar 75-80 produk. CAMP juga memegang lisensi dari Nickelodeon dan Disney untuk memproduksi es krim yang menyertakan karakter dari dua perusahaan tersebut. Yang jelas tahun ini CAMP berencana menambah lima hingga enam produk baru. "Kami optimistis pendapatan bisa naik 8% di tahun ini," jelas Adji.
Tahun ini, CAMP juga tengah fokus memperkuat jaringan distribusi dan penjualan, terutama di luar Pulau Jawa. Hal ini dilakukan guna meningkatkan pangsa pasar perseroan. "Kita akan buka di daerah Papua Barat," lanjut Adji.
Perusahaan yang telah berdiri sejak tahun 1972 ini juga mengkaji rencana penambahan kapasitas produksi pabrik lama. Saat ini, CAMP memiliki satu unit pabrik di Surabaya, Jawa Timur. Hanya saja belum dibeberkan, detail bentuk penambahan kapasitasnya.
Mengutip laporan keuangan, CAMP mencatatkan penjualan bersih Rp 219,03 miliar pada kuartal I-2018. Angka ini naik 2,33% dibanding penjualan bersih perusahaan di kuartal I-2017 yang mencapai Rp 214,15 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News