Reporter: Dimas Andi | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wuling Motors berusaha mempertahankan pangsa pasarnya di tengah persaingan industri mobil listrik Indonesia. Wuling Motors mencatatkan penjualan 9.146 unit mobil listrik per akhir kuartal III 2024.
Dari jumlah tersebut, kontributor utama penjualan mobil listrik Wuling di Indonesia berasal dari model BinguoEV yakni sebanyak 4.054 unit, kemudian disusul Cloud EV sebanyak 2.943 unit, dan Air ev sebanyak 2.149 unit.Ketiga model ini telah memenuhi syarat Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) minimum 40%, sehingga memperoleh insentif PPN 1%.
Sementara secara nasional, sejauh ini menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan wholesales (pabrik ke diler) mobil listrik nasional melesat 170,2% year on year (yoy) menjadi 27.549 unit hingga September 2024.
PR Manager Wuling Motors Brian Gomgom mengatakan, pasar mobil listrik Indonesia sangat menjanjikan lantaran pangsa pasarnya terus tumbuh dan kini berada di level 4,3%. Tren positif ini kemungkinan akan terus berlanjut sampai akhir tahun 2024. “Angka penjualan Wuling juga akan tumbuh sampai sisa tahun ini,” tutur dia, Senin (5/11) malam.
Baca Juga: Wuling Motors Buka Dealer Baru di BSD dan Bekasi
Untuk mendongkrak penjualan mobil listriknya, Wuling aktif menjalankan program Worry-Free yakni perpaduan beberapa program kemudahan dan bebas khawatir untuk konsumen. Program ini meliputi garansi seumur hidup untuk komponen utama mobil listrik dan gratis biaya jasa dan part untuk perawatan berkala mobil listrik hingga 16 kali sesuai interval dari buku servis.
Tak hanya itu, program tersebut juga mencakup gratis AC Charging Pile 7 kW dan instalasinya serta voucher listrik senilai Rp 2 juta untuk pembelian Air ev.
Wuling juga sedang bersiap untuk memproduksi baterai mobil listrik secara lokal di pabriknya yang berlokasi di Cikarang pada akhir tahun nanti.
“Tentunya ini akan memperkuat komitmen jangka panjang Wuling di Indonesia dalam pengembangan industri kendaraan listrik,” jelas Brian.
Baca Juga: Diskon Hingga Rp 43 Juta, Ini Harga Mobil Listrik Wuling Air EV-Binguo-Ioniq 5 -BYD
Dia menambahkan, pihak Wuling menyambut positif rencana berlanjutnya insentif PPN 1% untuk mobil listrik pada tahun depan oleh pemerintah. Kebijakan ini diyakini akan mendorong perkembangan pasar mobil listrik di Indonesia dan meningkatkan adopsi produk tersebut di kalangan konsumen.
“Dengan adanya dukungan pemerintah ini, kami optimistis pasar kendaraan listrik akan terus berkembang,” imbuhnya.
Di sisi lain, Wuling belum blak-blakan soal potensi peluncuran mobil listrik baru di Indonesia. Yang terang, Wuling akan memantau kondisi pasar dan melakukan riset terlebih dahulu sebelum menghadirkan produk yang sesuai dengan pasar Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News