kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Chandra Asri (TPIA) belum akan berhenti ekspansi dalam lima tahun ke depan


Sabtu, 07 Desember 2019 / 13:02 WIB
Chandra Asri (TPIA) belum akan berhenti ekspansi dalam lima tahun ke depan
ILUSTRASI. Presiden Joko Widodo (kedua kiri) didampingi Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita (kanan) berbincang dengan Founder PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (CAP) Prajogo Pangestu (kedua kanan), disaksikan Presiden Direktur Chandra Asri Erwin Ciputra


Reporter: Agung Hidayat | Editor: Tendi Mahadi

Manajemen menyebutkan saat ini perusahaan sedang memasuki tahap kajian dengan strategic investor. Sedangkan tahap finance investment decision akan dilakukan pada kuartal IV-2020 dengan estimasi investasi Rp 60 triliun hingga Rp 80 triliun.

Mengenai target pertumbuhan tahun ini dan tahun depan, Suhat masih enggan berkomentar. Asal tahu saja sampai dengan Juni 2019, laba bersih perusahaan anjlok menjadi US$ 32,92 juta atau turun 71,42% dibanding laba tahun lalu sebesar US$ 115,21 juta.

Hal yang sama terjadi dengan pendapatan TPIA yang turun 18% menjadi US$ 1,05 miliar. Padahal, pendapatan pada periode semester pertama 2018 mencapai US$ 1,286 miliar.

Baca Juga: Grand Kartech Menargetkan Cuan Tahun Depan

Dalam paparan publik bulan lalu (15/11), TPIA mengklaim, pendapatan bersih yang mengalami penurunan tidak lepas dari turunnya harga jual produk petrokimia. Meski demikian, secara kuantitas atau volume penjualan TPIA cukup stabil.

Selain itu, turunnya pendapatan juga dipengaruhi oleh industri petrokimia yang sedang mengalami penurunan, terutama disebabkan oleh penambahan kapasitas yang lumayan banyak dan kontraksi dari sisi permintaan (demand) akibat perang dagang AS-China.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×