Reporter: Harry Muthahhari | Editor: Azis Husaini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Ciputra Development Tbk (CTRA, anggota indeks Kompas100 ini) melihat semua ibu kota provinsi di seluruh Indonesia memiliki potensi yang baik.
Direktur CTRA Harun Hajadi mengatakan Ciputra memiliki pengembangan di hampir semua ibu kota provinsi di Indonesia. "Diversifikasi geografis seperti ini kita beruntuk siklus properti di banyak kota tidak sama," katanya kepada Kontan.co.id pada Rabu (25/9).
Baca Juga: Ciputra (CTRA) nilai penurunan LTV dorong sektor properti
Beberapa daerah yang bergantung pada naik turunnya pasar komoditas juga mempengaruhi pasar properti Ciputra. Misalnya, beberapa daerah yang bergantung pada komoditas sementara harga komoditas sedang turun, maka pasar properti di daerah tersebut juga turun.
Sementara daerah lain yang mengandalkan faktor non komoditas, seperti di ibu kota provinsi, saat ini pasarnya sedang bagus. "Di Medan, Semarang, Makasasar, Palembang, dan Surabaya, properti marketnya bagus," kata Harun.
Bali, tambah Harun, juga masih potensial. Hal itu karena sekarang Bali cukup ramai dikunjungi wisatawan lokal. Dan waktu kunjungannya juga dinilai merata sepanjang tahun.
Baca Juga: Relaksasi Uang Muka Mengerek Bisnis Properti
Kata Harun, proyek Ciputra umumnya cukup besar dan kebanyakan penjualan di ibu kota berasal dari proyek eksisting. "Kalau 100 hektare misalnya, bisa 10 tahun baru selesai proyeknya," ujar Harun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News