kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Dahlan minta Perpres tol Sumatera segera terbit


Selasa, 03 Desember 2013 / 14:19 WIB
Dahlan minta Perpres tol Sumatera segera terbit
ILUSTRASI. Stan Bank Victoria saat pameran pasar keuangan rakyat di Jakarta (21/12). KONTAN/Daniel Prabowo/21/12/2014


Reporter: Rr Dian Kusumo Hapsari | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Lambannya penerbitan Peraturan Presiden (Perpres) untuk pembangunan tol Trans Sumatera dikeluhkan oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan. Menurut Dahlan hal ini membuat PT Hutama Karya yang ditunjuk untuk menggarap proyek pembangunan jalan bebas hambatan itu hingga saat ini belum bisa memulai menunaikan tugasnya itu.

Padahal kata Dahlan, segala sesuatu untuk mempermudah dan mempercepat pembangunan tol Trans Sumatera telah dipersiapkan. Misalnya saja untuk dukungan pendanaan, dimana BUMN perbankan sudah menyatakan kesiapannya untuk menyelesaikan tol sepanjang 2.700 km itu. Begitupun dengan sumber daya manusia yang juga telah dipersiapkan jauh-jauh hari.

"BUMN uang banyak, ahli sudah ada. Tapi surat tidak turun-turun. Bank BUMN berani dana berapa pun karena kredit lagi mengecil, pembiayaan tidak ada masalah," tuturnya Selasa (3/12).

Ya, seperti diketahui bahwa dengan kondisi ekonomi Indonesia yang tengah goyah, membuat perbankan menjadi lebih berhati-hati. Sehingga bank menahan pertumbuhan kredit di tahun depan.

Itu sebabnya saat ini Dahlan merasa kesal karena Perpres yang tak kunjung dikeluarkan oleh Kantor Kepresidenan. Menurutnya untuk membuktikan bahwa tol Trans Sumatera memiliki kelayakan ekonomi saja memerlukan waktu hingga tiga tahun lamanya. 

"Saya jadi bertanya-tanya, apa kita tidak ahli menghitung ini ekonomis atau tidak? Kita punya ahli dan menurut saya 6 bulan sudah bisa diselesaikan," tegasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×