kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.942.000   6.000   0,31%
  • USD/IDR 16.395   -20,00   -0,12%
  • IDX 6.907   -61,50   -0,88%
  • KOMPAS100 997   -14,27   -1,41%
  • LQ45 765   -9,88   -1,28%
  • ISSI 225   -2,18   -0,96%
  • IDX30 397   -4,54   -1,13%
  • IDXHIDIV20 466   -5,69   -1,21%
  • IDX80 112   -1,62   -1,42%
  • IDXV30 115   -1,15   -0,99%
  • IDXQ30 128   -1,29   -0,99%

Danareksa Dorong TPK Batu Ampar Jadi Hub Regional


Senin, 05 Mei 2025 / 14:09 WIB
Danareksa Dorong TPK Batu Ampar Jadi Hub Regional
ILUSTRASI. Terminal Peti Kemas (TPK) Batu Ampar.


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dina Hutauruk

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Holding BUMN Danareksa melalui PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) telah melakukan transformasi di Persero Batam, operator pengelola Terminal Peti Kemas (TPK) Batu Ampar. Pembangunan TPK itu telah memberikan dampak signifikan dari sisi produktivitas, efisiensi, dan konektivitas dengan jaringan pelabuhan internasional.

Direktur Investasi 2 Holding BUMN Danareksa Rizwan Rizal Abidin mengatakan, pembangunan TPK Batu Ampar di Batam dilakukan sejak tahun 2023. 

Ia bilang, transformasi di Persero Batam adalah bagian dari upaya untuk mendukung penguatan posisi Indonesia di rantai pasok global selaras dengan Asta Cita Presiden Prabowo yang menekankan pentingnya sektor maritim dalam pembangunan nasional. 

Hasilnya, TPK Batu Ampar kini semakin kompetitif dan efisien, mampu melayani kapal-kapal berstandar global, dan siap mengambil peran lebih besar dalam jalur perdagangan regional dan global.

“Kini TPK ini menunjukkan perkembangan signifikan, dengan produktivitas meningkat 500%, efisiensi biaya logistik naik 57%, dan telah terhubung dengan 20 pelabuhan internasional,” kata Rizwan keterangannya, Senin (5/5).

Baca Juga: Dukung Hilirisasi, Holding Danareksa Pacu Transformasi Kawasan Industri BUMN

Tidak hanya itu, kata dia, kolaborasi dengan operator-operator besar dunia akan meningkatkan standar kualitas pelayanan dengan proses yang transparan dan kompetitif, sesuai dengan prinsip tata kelola yang baik.
 
Setelah sukses melakukan dua pelayaran langsung internasional atau direct call di tahun 2024, TPK Batu Ampar kembali melakukan direct call ketiga dengan melepas Kapal MV Ever Core rute Batam-China pada 30 April lalu di Batam. 
 
“Kami optimis Direct Call ketiga ini akan memperkokoh posisi Batam sebagai simpul utama dalam jaringan logistik internasional, serta mengakselerasi status Batam untuk menjadi pusat transshipment port nasional,” kata Rizwan.

Baca Juga: Danareksa Perkuat Sinergi Holding untuk Pembangunan Berkelanjutan
 
Ke depannya, TPK Batu Ampar akan terus dikembangkan secara bertahap yang ditargetkan memiliki kapasitas terminal hingga 2,1 juta TEUs di tahun 2028. Peningkatan ini mencakup pembangunan dermaga sepanjang 1.600 meter, kedalaman alur hingga 16 meter, dan fasilitas container yard seluas 31 hektare.
 
TPK Batu Ampar juga diproyeksikan dapat mendorong pertumbuhan industri di kawasan Tanjung Uncang dan Tanjung Pinggir, sekaligus menciptakan lapangan kerja baru dan dampak positif terhadap ekosistem pendukung lainnya. Persero Batam juga akan menggarap potensi air-cargo terminal yang menangani 90 penerbangan/hari, serta logistik multipurpose seperti baja dan kargo cair.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×