kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Destinasi Tirta (PDES) jajaki buka kantor operasional di Vietnam dan Kamboja


Senin, 17 Desember 2018 / 22:43 WIB
Destinasi Tirta (PDES) jajaki buka kantor operasional di Vietnam dan Kamboja
ILUSTRASI. Panorama Tours - Pameran Travel Dengan Tema Holiday Invasion


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Destinasi Tirta Nusantara Tbk berniat untuk melebarkan sayap bisnis di kawasan ASEAN. Adapun negara yang diincar yaitu Vietnam dan Kamboja.

AB Sadewa, Corporate Secretary PT Destinasi Tirta Nusantara Tbk menyebutkan, perusahaan sedang melakukan beberapa penjajakan untuk membuka kantor operasional di negara ASEAN.

"Perusahaan sedang dalam penjajakan untuk melakukan ekspansi lanjutan di beberapa negara ASEAN," ujarnya saat dihubungi Kontan.co.id, Senin (17/12).

Untuk investasinya sendiri, ia tidak menyebutkan nilainya. Hal tersebut lantaran perusahaan masih dalam tahap penjajakan. Karenanya belanja modal perusahaan di tahun depan sendiri masih harus menghitungnya kembali.

Walaupun begitu, ia menyebutkan beberapa negara yang diincar oleh perusahaan. "Kami sedang mengamati beberapa negara ASEAN yang memiliki potensi yaitu di Vietnam dan Kamboja," jelasnya.

Adapun saat ini emiten berkode saham PDES di Bursa Efek Indonesia (BEI) ini telah memiliki delapan kantor operasional. Rinciannya yaitu tujuh berlokasi di Indonesia dan satu beroperasi di Malaysia yang baru beroperasi di tahun ini.

Hal tersebut bertujuan untuk semakin memperkuat posisi perseroan dalam market inbound dan sebagai tour operator regional. Khususnya dengan target yang telah ditetapkan pemerintah untuk mendatangkan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia sebanyak 20 juta.

Namun, untuk berapa banyak wisman yang telah berhasil dibawa perusahaan ke Indonesia dan target di tahun, Sadewa belum dapat menyebutkannya. "Saya belum bisa jawab karena masih belum dapat data operasional," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×