kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Dian Swastatika Sentosa (DSSA) menanti rampungnya proyek PLTU di tahun ini


Selasa, 11 Februari 2020 / 19:10 WIB
Dian Swastatika Sentosa (DSSA) menanti rampungnya proyek PLTU di tahun ini
ILUSTRASI. PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) Foto: Dok. Dian Swastatika Sentosa


Reporter: Dimas Andi | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) mulai menuntaskan satu demi satu proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).

Sekretaris Perusahaan DSSA Susan Chandra mengatakan, salah satu proyek yakni Independent Power Producer (IPP) PLTU Kendari-3 telah beroperasi secara komersial pada Oktober 2019 lalu. PLTU ini memiliki kapasitas listrik sebesar 2x50 megawatt (MW).

Baca Juga: Sudahkah virus corona berdampak pada industri batubara? Ini kata APBI

Adapun proyek lainnya yaitu IPP PLTU Kalteng-1 juga sudah hampir rampung pengerjaannya. Konstruksi fisik pembangkit listrik tersebut sudah selesai dan perusahaan tinggal menyelesaikan beberapa pekerjaan jaringan transmisi. "Per 31 Desember 2019 lalu pekerjaan PLTU Kalteng-1 sudah mencapai 98%," kata Susan, Selasa (11/2).

Manajemen DSSA pun optimistis IPP PLTU Kalteng-1 akan segera beroperasi di kuartal pertama tahun ini. Pembangkit listrik ini sendiri memiliki kapasitas sebesar 2x100 MW.

Sayangnya, Susan enggan menyebutkan realisasi investasi pembangunan PLTU tersebut. Termasuk kebutuhan dana untuk menuntaskan proyek IPP PLTU Kalteng-1 hingga beroperasi secara komersial.

Catatan Kontan, Desember kemarin DSSA mendapat pinjaman dana dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk sebesar US$ 223,5 juta. Dana tersebut rencananya akan digunakan untuk membiayai kelanjutan proyek PLTU milik perusahaan.

Baca Juga: Kementerian ESDM targetkan investasi sektor tambang capai US$ 7,7 4 miliar di 2020

Manajemen DSSA memastikan, begitu IPP PLTU Kalteng-1 beroperasi mengikuti jejak IPP PLTU Kendari-3, maka pendapatan dari keduanya akan langsung terkonsolidasi ke pendapatan DSSA secara keseluruhan.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×