kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.487.000   72.000   2,98%
  • USD/IDR 16.600   5,00   0,03%
  • IDX 8.177   87,95   1,09%
  • KOMPAS100 1.133   13,82   1,23%
  • LQ45 809   12,89   1,62%
  • ISSI 287   1,60   0,56%
  • IDX30 422   7,05   1,70%
  • IDXHIDIV20 479   8,93   1,90%
  • IDX80 126   1,52   1,22%
  • IDXV30 134   0,45   0,34%
  • IDXQ30 134   2,33   1,77%

Dyandra akan buka gedung konvensi terbesar


Selasa, 19 Februari 2013 / 14:58 WIB
Dyandra akan buka gedung konvensi terbesar
ILUSTRASI. Warga menunggu trasportasi umum di Jakarta .ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/rwa.


Reporter: Issa Almawadi | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Berkembangnya industri meeting, incentive, convention, and exhibition (MICE) membuat PT Dyandra Media International (DMI) terus berekspansi. Salah satu mega proyek Dyandra adalah pembangunan gedung konvensi (convention hall) di kawasan Bumi Serpong Damai, Tangerang, Banten.

Gedung konvensi dengan luas 150 ribu meter persegi ini diharapkan menjadi yang terbesar di Indonesia. "Itu berarti luasnya 3-4 kali dari gedung konvensi di Kemayoran," terang Direktur Operasional Dyandra, Danny Budiharto disela paparan publik penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO) di Jakarta, Selasa (19/2).

Menurut Danny, proyek tersebut sudah berjalan empat bulan. Harapannya, proyek dengan nilai investasi Rp 2,1 triliun ini akan selesai pada pertengahan tahun depan.

Pembangunan gedung konvensi ini, kata Danny, merupakan bagian dari rencana Dyandra yang ingin meningkatkan pameran berkualitas internasional. Apalagi, sejauh ini gelaran pameran besar di Indonesia dengan tempat bertaraf internasional masih cukup jarang dan kalah jauh dari negara-negara tetangga.

"Pada intinya, industri ini memiliki prospek yang cukup baik. Namun permasalah utama saat ini adalah kekurangan dalam hal infrastruktur," tambah dia.

Danny pun melihat dalam 4-5 tahun ke depan, prospek industri MICE akan tetap aman selama situasi politik dan keamanan Indonesia tetap stabil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×