Reporter: Asnil Bambani Amri |
JAKARTA. Kinerja ekspor minyak atsiri semakin harum sepanjang bulan Januari hingga Mei 2010 lalu; yaitu membukukan kenaikan nilai ekspor sebesar 43,56% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Dari sisi nilai, ekspor tersebut juga mumbul menjadi US$ 46,2 juta dari dari US$ 32,2 juta pada periode yang sama tahun lalu.
“Banyak pilihan ekspor jenis minyak atsiri yang dilakukan oleh eksportir,” kata Direktur Ekspor Produk Pertanian dan Kehutanan Ditjen Perdagangan Luar Negeri, Kementerian Perdagangan Yamanah A.C kepada KONTAN di acara seminar Forum Industri pengolahan hasil perikanan di hotel Peninsula, Jakarta, Senin (9/8)).
Yamanah bilang, ekspor minyak atsiri sebelumnya hanya terdiri dari beberapa jenis saja, namun tahun 2010 ini eksportir sudah mulai mengembangkan ekspor minyak atsiri jenis lainnya. Dus, kinerja ekspor atsiri mengalami perbaikan dibandingkan tahun 2009.
Pada tahun 2009, kinerja ekspor minyak atsiri mengalami penurunan dibandingkan tahun 2008. Penurunan tersebut dikarenakan dampak krisis global yang mempengaruhi permintaan minyak atsiri.
***Nilai ekspor minyak atsiri (Ribu US$)
2005 64.600,5
2006 67.325
2007 101.140, 1
2008 90.648,4
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
