kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Gapki proyeksikan ekspor CPO dan turunannya akan merosot terdampak virus Corona


Kamis, 27 Februari 2020 / 16:28 WIB
Gapki proyeksikan ekspor CPO dan turunannya akan merosot terdampak virus Corona
ILUSTRASI. Panen tandan buah segar kelapa sawit di Bogor, Jumat (14/6). Berdasarkan data Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI), hingga Triwulan I 2019 ekspor minyak sawit secara keseluruhan (Biodiesel, Oleochemical, CPO dan Produk turunannya) sebesar 9,1


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Noverius Laoli

Produk sawit yang tidak terserap di pasar luar negeri seperti China, masih dapat diekspor ke negara lain  seperti Afrika, India, dan Timur Tengah. 

Adapun jika sawit tidak terserap di pasar luar negeri karena kondisi global yang masih memprihatinkan, adanya percepatan impelementasi biodiesel dari B30 menjadi B40 bisa sangat membantu. 

Baca Juga: Banyak sentimen negatif, harga CPO masih tertekan

"Berbicara penyerapan biodiesel, kapasitas di dalam negeri masih ada dan bisa menyerap sawit dari dalam negeri," ujarnya. 

Selain itu, menurut Kanya tidak hanya biodiesel masih ada skema penyerapan sawit lainnya yang bisa dilakukan di industri sawit lokal. Misalnya saja, mengubah CPO langsung jadi listrik. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×