Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Gapura Prima Tbk (GPRA) akan lakukan right issue. Adapun dana yang didapat guna melakukan akuisisi internal bisnis non terbuka Gapura Prima Group.
Rudy Margono, CEO Gapura Prima Grup menyebutkan bahwa untuk rencana right issue pihaknya membidik dana hingga Rp 300 miliar. "Jadi ini untuk akuisisi internal, GPRA beli yang non terbuka," ujarnya di Jakarta, Sabtu (6/4).
Dari sana ia pihaknya bertujuan agar aset GPRA lebih besar dan lebih likuid. Rudy juga menargetkan dengan rencana tersebut nantinya aset GPRA meningkat hingga Rp 5 triliun. Adapun saat ini disebutnya total aset GPRA sebesar Rp 3 triliun.
Untuk rencana itu GPRA baru akan meminta izin kepada para pemegang sahamnya dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) 13 Mei mendatang.
Sebelumnya, pihak Gapura Prima Grup berencana melepas unit usahanya untuk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Salah satu anak usahanya yang telah melakukan IPO yakni PT Gapura Prima Tbk, sedangkan pada November tahun lalu juga berencana untuk melepas anak usahanya yang lain yakni sektor perhotelan.
Hanya saja, saat ini rencana IPO tersebut akan ditunda dan digantikan dengan rencana right issue guna meningkatkan aset GPRA.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News