Reporter: Filemon Agung | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi Corona mulai memberi dampak pada kinerja perusahaan migas pelat merah, Pertamina. Pertamina bahkan berencana mengkaji ulang rencana pengeboran sumur eksplorasi di tahun ini serta menghentikan operasi unit kilang yang dimiliki pada Mei mendatang.
"Mulai April ini secara bertahap Kilang Balikpapan ini harus dihentikan baik yang satu atau dua, jadi mulai Mei keseluruhan," kata Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati dalam Rapat Dengar Pendapat melalui Video Conference dengan Komisi VII DPR RI, Kamis (16/4).
Baca Juga: Produk Pertamina Dex kini hadir di Terminal BBM Bitung
Nicke melanjutkan, langkah ini diambil sebagai imbas penyesuaian permintaan yang turun hingga 15% dari rerata permintaan normal. Selain itu, ia memastikan momentum tersebut akan dimanfaatkan untuk melakukan perawatan kilang.
Selain penghentian operasi kilang, Pertamina juga bakal mengkaji ulang rencana pengeboran sumur eksplorasi untuk tahun ini. "Untuk eksplorasi sumur baru kami tunda, ini adalah strategi untuk biaya investasi," kata Nicke.
Baca Juga: Harga gas turun, DPR dorong pemerintah beri insentif bagi badan usaha hilir gas bumi
Sayangnya, Nicke belum merinci berapa banyak sumur eksplorasi yang bakal mengalami penundaan. Dalam catatan Kontan.co.id, pada tahun ini Pertamina sejatinya menargetkan pengeboran 411 sumur eksplorasi. Angka ini meningkat 17% dibanding tahun lalu, yang mencapai 351 sumur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News