kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.917   13,00   0,08%
  • IDX 7.199   58,54   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   11,37   1,04%
  • LQ45 878   11,64   1,34%
  • ISSI 221   1,06   0,48%
  • IDX30 449   6,23   1,41%
  • IDXHIDIV20 540   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,42   1,13%
  • IDXV30 134   0,44   0,33%
  • IDXQ30 149   1,71   1,16%

Garuda pindahkan operasional ke terminal 2 Juanda


Kamis, 13 Februari 2014 / 12:16 WIB
Garuda pindahkan operasional ke terminal 2 Juanda
ILUSTRASI. Saham konsumer masih dianggap menjadi saham yang defensif (KONTAN/Carolus Agus Waluyo)


Reporter: Izzatul Mazidah | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA), mulai besok, 14 Februari 2014, akan memindahkan operasional penerbangannya dari terminal 1 ke terminal 2 Bandara Juanda Surabaya, Jawa Timur. Dengan demikian, seluruh penerbangan Garuda, baik domestik maupun internasional, dari dan menuju Surabaya dilakukan di Terminal 2.

Harapannya, dengan lahan seluas 49.500 meter persegi di terminal ini, bisa menampung jumlah penumpang yang lebih banyak.

"Perpindahan ini kita harapkan Garuda bisa memberikan peningkatan pelayanan yang lebih baik untuk penumpang, karena pihak PT Angkasa Pura  sudah membuat infrastruktur yang lebih baik untuk pemindahan maskapai-maskapai dari terminal 1 ke terminal 2 ini karena wilayah terminal baru lebih luas dibanding dengan terminal 1," ujar Ikhsan Rosan Public Relation Garuda Indonesia, Kamis (13/2).

Selama proses transisi pemindahan operasional PT Garuda Indonesia menyediakan layanan fasilitas shuttle bus yang menghubungkan penumpang dari terminal 1 menuju terminal 2.

Saat ini Garuda melayani lebih dari 350 penerbangan setiap minggunya  ke sembilan destinasi domestik dan satu destinasi internasional. Seperti Jakarta, Bandung, Makassar, Denpasar, Balikpapan, Lombok, Kupang, Semarang, Banjarmasin dan Singapura.

Garuda juga membuat suatu perubahan baru pada penomoran kursi penumpang di tiap jenis pesawat berbeda, hal ini dilakukan guna mempercepat proses pelayanan. Sebelumnya nomor kursi pada setiap kelas dan setiap pesawat Garuda berbeda–beda sesuai jenis pesawatnya.

Misalnya pada Boeing B737 (narrow body) memiliki nomor awal kursi yang berbeda dengan pesawat Airbus A330 dan pesawat besar lainnya.

Pada pesawat narrow body, nomor kursi pesawat di kelas bisnis dimulai dari nomor 1  dan untuk kelas ekonomi dimulai dari nomor 5 .

Sementara pada pesawat wide body, seperti A330-300, untuk kelas bisnis dimulai dari nomor 1  dan untuk kelas ekonomi dimulai dari nomor 14, sedangkan untuk jenis pesawat A330-200, nomor awal kursi kelas ekonomi dimulai dari angka 10. Demikian juga dengan jenis pesawat lainnya yang memiliki nomor awal kursi yang berbeda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×