kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Gita: Waralaba yang melebihi kuota wajib divestasi


Selasa, 18 September 2012 / 18:06 WIB
Gita: Waralaba yang melebihi kuota wajib divestasi
ILUSTRASI. perlengkapan rumah tangga atau table ware berbahan enamel dan kaleng produksi PT Kedaung Indah Can Tbk (KICI) Foto: Dok KICI


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Pemerintah akan mengatur batasan jumlah kepemilikan gerai waralaba. Jikalau jumlah gerai tersebut melebihi batas yang ditentukan, maka pemilik gerai wajib melakukan divestasi atau melepas kepemilikannya kepada pihak lain.

"Kita akan haruskan mereka (waralaba) melakukan divestasi. Tentu dalam waktu yang masuk akan jadi tidak seketika, tidak instan," kata Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, Selasa (18/9).

Sejauh ini, pemerintah masih menggodok batasan jumlah kepemilikan yang nantinya dituangkan dalam Peraturan Menteri Perdagangan. Namun kisaran batas kepemilikan waralaba itu antara 100 sampai 150 unit. "Itu masih belum final," jelasnya.

Gita bilang, aturan teknis tersebut diharapkan akan terbit dalam jangka waktu yang tak lama lagi. Pemerintah menurutnya sudah melakukan konsolidasi dan meminta masukan dari pelaku usaha yang berkaitan.

Nantinya, aturan ini tidak hanya berlaku pada waralaba toko modern semata, tetapi juga untuk waralaba restoran dan ritel. Sebagai informasi, sasaran aturan ini adalah waralaba asing yang bertahun-tahun masih menguasai gerai-gerainya.

Aturan ini tidak lain turunan dari Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) No 53/M-DAG/PER/8/2012 tentang penyelenggaraan waralaba yang sudah diterbitkan sejak bulan Agustus lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×