kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Grup Bakrie Gandeng BYD dan Tri Sakti Kembangkan Bus Listrik


Kamis, 17 Februari 2022 / 15:43 WIB
Grup Bakrie Gandeng BYD dan Tri Sakti Kembangkan Bus Listrik
ILUSTRASI. Grup Bakrie berkolaborasi dengan BYD dan Tri Sakti kembangkan bus listrik.


Reporter: Dimas Andi | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Vektr Mobiliti Indonesia (VKTR) berkolaborasi dengan BYD Auto dan perusahaan karoseri Tri Sakti untuk mengembangkan industri kendaraan listrik, khususnya bus transportasi umum. VKTR sendiri merupakan spin-off dari bisnis kendaraan listrik PT Bakrie Autoparts, anak usaha PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR).

Direktur Utama Bakrie & Brothers Anindya Novyan Bakrie menyampaikan, Bakrie Group melalui Bakrie Autoparts sudah berkecimpung di industri otomotif sejak 40 tahun yang lalu. Perusahaan ini memproduksi dan mendistribusikan komponen otomotif.

Pada 2018 lalu, Bakrie Autoparts menjalin kemitraan dengan BYD Auto asal China untuk menyediakan teknologi bagi perusahaan tersebut. Dari situlah, kemitraan ini dilanjutkan dengan pengembangan bus listrik melalui VKTR.

Masih di tahun 2018, Bakrie dan BYD sudah memulai uji coba operasional bus listrik di Bali yang kemudian dilanjutkan di beberapa kota lainnya seperti Banda Aceh, Bogor, dan Magelang. Lantas, kali ini Bakrie juga bermitra dengan Tri Sakti untuk memperkuat industri bus listrik.

Baca Juga: Bakrie & Brothers (BNBR) makin fokus pada bisnis elektrifikasi dan green energy

Rencananya, dalam waktu dekat sebanyak 30 unit bus VKTR-BYD akan dioperasikan di rute non-BRT Transjakarta. Adapun nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) bus VKTR-BYD berada di kisaran 35%-45%.

“Jumlah bus Transjakarta ada sekitar 3.000 unit, sedangkan jumlah bus di Indonesia mencapai lebih dari 220.000 bus. Potensi untuk penggunaan bus listrik masih sangat besar,” kata Anindya dalam konferensi pers, Kamis (17/2).

Anindya menambahkan, ke depannya tidak menutup kemungkinan Bakrie akan terlibat dalam pengadaan bus listrik di rute kota-kota besar lainnya, termasuk di Ibu Kota Negara (IKN) baru Kalimantan Timur.

“IKN itu proyek idaman. Mudah-mudahan kami bisa ikut berpartisipasi. Namun, untuk sekarang kami fokus pada proyek yang ada dahulu,” ujar dia.

Di kesempatan yang sama, Direktur Tri Sakti Andi Widodo mengatakan, Tri Sakti akan membantu dari sisi assembly sasis dan pembuatan bodi karoseri bus listrik VKTR-BYD. Tri Sakti sendiri sudah berpengalaman dalam membuat berbagai jenis bus konvensional, termasuk bus untuk Transjakarta.

Pengembangan bus listrik tentu menjadi pengalaman baru bagi Tri Sakti. Adanya kolaborasi dengan BYD diharapkan bisa menjadi momentum untuk berbagi pengalaman serta transfer pengetahuan dan teknologi seputar pembuatan bus listrik. “Ke depan, kami berharap teknologi pembuatan bus listrik akan semakin berkembang di Indonesia,” imbuh dia.

Sementara itu, Managing Director Indonesia & Malaysia BYD Eagle Zhao mengapresiasi kerja sama yang melibatkan BYD, Bakrie Group, serta Tri Sakti. BYD telah berdiri sejak 1995 silam dan selama itu telah mengoperasikan kendaraan listrik di 6 benua, 70 negara, dan 400 kota di seluruh dunia.

BYD disebut memiliki kekuatan yang besar di pasar global berkat strategi dan inisiatif yang mengedepankan pengembangan bisnis yang berkelanjutan. “Di masa depan kami percaya bahwa kendaraan listrik akan semakin cepat berkembang,” tandas dia.

Baca Juga: Bakrie & Brothers (BNBR) bakal operasikan bus listrik di awal tahun 2022

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×