kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.199   57,86   0,81%
  • KOMPAS100 1.105   10,32   0,94%
  • LQ45 877   10,94   1,26%
  • ISSI 221   0,89   0,40%
  • IDX30 448   5,61   1,27%
  • IDXHIDIV20 539   4,64   0,87%
  • IDX80 127   1,22   0,97%
  • IDXV30 135   0,58   0,43%
  • IDXQ30 149   1,55   1,05%

Harga apartemen selama Ramadan cenderung stagnan


Rabu, 15 Mei 2019 / 22:54 WIB
Harga apartemen selama Ramadan cenderung stagnan


Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selama Ramadan dan jelang Lebaran 2019, harga jual properti khusus hunian berjalan stagnan. Hal ini menyusul menurunnya kurva harga jual yang diperlihatnya dalam rentang enam bulan sejak kuartal IV 2018 hingga Kuartal I-2019.

"Harga jual ini terus menurun dan ada kecenderungan stagnan. Sementara properti sewa lebih fluktuatif," kata CEO Leads Property Hendra Hartono kepada Kompas.com, Rabu (15/5).

Stagnasi harga jual ini, kata Hendra, dipengaruhi kondisi makro. Terlebih isu perang dagang China dan Amerika Serikat yang membuat stock price dan rupiah bergejolak.

Fenomena ini terjadi terutama untuk properti kelas menengah atas. Karena menurut Hendra, konsumen properti kelas menengah atas memiliki latar belakang yang berhubungan dengan pergerakan saham dan nilai tukar.

Namun demikian, Hendra memperkirakan situasi ini akan berangsur-angsur pulih saat kabinet pemerintahan baru terbentuk pada 20 Oktober mendatang.

Pemulihan ditandai dengan kenaikan harga sekitar 1 % hingga 5 % yang akan diawali oleh properti premium di lokasi strategis. "Permintaan akan meningkat, seiring beroperasinya MRT Jakarta. Mereka akan berlomba membeli properti strategis di sekitarnya," imbuh Hendra.

Dia mengilustrasikan, jika saat ini harga penawaran atau asking price Rp 60 juta per meter persegi, akan naik menjadi Rp 63 juta per meter persegi. "Ini publish rate ya dan bisa jadi harga transaksinya akan berbeda," ucap Hendra.

Sementara untuk rental price, dari semua Rp 450.000 per meter persegi per bulan menjadi Rp 475.000 per meter persegi per bulan. Kenaikan ini dipicu juga oleh tingkat okupansi yang mencapai 70 % hingga 80 %. Terutama di gedung-gedung baru yang menawarkan teknologi cerdas. (Hilda B Alexander)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Selama Ramadhan, Harga Apartemen Stagnan",

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×