kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Harga BBM Pertalite dan Solar Bakal Naik, Begini Tanggapan Anteraja


Minggu, 21 Agustus 2022 / 08:35 WIB
Harga BBM Pertalite dan Solar Bakal Naik, Begini Tanggapan Anteraja
ILUSTRASI. Anteraja, perusahaan jasa pengiriman barang berbasis teknologi di bawah PT Tri Adi Bersama. Anteraja masih memantau lebih lanjut terkait wacana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) Pertalite dan Solar.


Reporter: Vina Elvira | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Tri Adi Bersama atau Anteraja masih memantau lebih lanjut terkait wacana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) Pertalite dan Solar yang tengah ramai dibicarakan belakangan ini. Manajemen Anteraja bilang, kenaikan harga BBM tentunya akan berdampak kepada keseluruhan industri, tidak hanya Anteraja.

Andri Hidayat, VP Sales & Marketing Anteraja mengatakan, sambil terus memantau rencana kenaikan harga BBM, Anteraja akan terus berupaya meningkatkan efisiensi internal dengan sejumlah inovasi dan diversidikasi layanan bisnis pengiriman.

"Kami masih memantau kondisi terakhir sambil terus berupaya meningkatkan efisiensi internal dengan mengembangkan berbagai inovasi guna merambah ceruk pasar logistik untuk menambah diversikasi layanan bisnis pengiriman," kata Andri, kepada Kontan.co.id, Kamis (18/8) lalu.

Baca Juga: Harga BBM Pertalite dan Solar Bakal Naik Pekan Depan

Guna mengantisipasi kemungkinan kenaikan harga BBM yang terjadi ke depan, Anteraja akan memaksimalkan seluruh infrastruktur untuk peningkatan kapasitas operasional perusahaan. Salah satu implementasinya adalah penggunaan robotic sorting yang terbukti meningkatkan produktivitas sorter dan mempercepat proses sorting.

Andri bilang, kenaikan harga BBM tentunya berpotensi berdampak pada operasional Anteraja. Namun hal ini perlu dipelajari, dan dikaji terlebih dahulu secara seksama. Sehingga diperlukan pertimbangan dan perhitungan yang sangat matang untuk memutuskan hal ini.

"Kami juga masih menunggu kepastian dan kelanjutan dari rencana kenaikan BBM," tambahnya.

Di samping itu, Anteraja memprediksi kenaikan BBM ini tidak akan mengurangi minat belanja secara online. Justru hal ini berpotensi meningkatkan trend belanja online karena masyarakat mulai mengurangi kegiatan bepergian.

"Hal ini sejalan dengan target yang Anteraja tetapkan," tutur Andri.

Anteraja membidik target volume pengiriman hingga 1,5 juta parcel per hari pada akhir tahun 2022. Optimisme itu didukung oleh proyeksi pertumbuhan di kuartal keempat mendatang, yang sejalan dengan maraknya promo-promo akhir tahun dari e-commerce.

Baca Juga: Volume Pengiriman Paket Anteraja Tumbuh Dua Kali Lipat di Semester I-2022

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×