kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.009.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.440   10,00   0,06%
  • IDX 7.802   65,52   0,85%
  • KOMPAS100 1.089   10,48   0,97%
  • LQ45 793   4,55   0,58%
  • ISSI 266   4,02   1,53%
  • IDX30 411   2,13   0,52%
  • IDXHIDIV20 477   2,24   0,47%
  • IDX80 120   1,29   1,08%
  • IDXV30 131   2,92   2,28%
  • IDXQ30 132   0,22   0,17%

Harga Bioetanol Turun Jadi Rp 9.613 per Liter pada September 2025


Selasa, 02 September 2025 / 14:46 WIB
Harga Bioetanol Turun Jadi Rp 9.613 per Liter pada September 2025
ILUSTRASI. Petugas menunjukkan sampel bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax Green 95 saat peluncuran distribusi Pertamax Green 95 di SPBU Pedaringan Solo, Jawa Tengah, Senin (7/7/2025). Peluncuran Pertamax Green 95 yang merupakan bahan bakar dengan Research Octane Number (RON) 95 dan diklaim lebih ramah lingkungan karena penggunaan bioetanol tersebut diharapkan dapat berkontribusi mendukung pemerintah dalam mengurangi emisi dan dampak negatif terhadap lingkungan dari sektor transportasi. ANTARAFOTO/Maulana Surya/foc.


Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (Ditjen EBTKE) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan Harga Indeks Pasar (HIP) Bahan Bakar Nabati (BBN) jenis Bioetanol untuk periode September 2025 sebesar Rp 9.613 per Liter. Harga pada biodiesel pada turun dari yang sebelumnya pada Agustus 2025 mencapai Rp 10.538 per liter.

Melansir pengumuman resmi Ditjen EBTKE pada Selasa (2/9), dalam rangka pelaksanaan ketentuan Diktum kelima Keputusan Menteri ESDM No. 6034K/12/MEM/2016 tentang Harga Indeks Pasar Bahan Bakar Nabati (Biofuel) yang Dicampurkan ke Dalam Jenis Bahan Bakar Minyak, terlampir besaran Harga Indeks Pasar Bahan Bakar Nabati (HIP BBN) Jenis Bioetanol bulan September 2025 yang efektif berlaku per 1 September 2025.

Baca Juga: HIP Bioetanol Turun Tipis Jadi Rp 10.538 per Liter pada Agustus 2025

Detail perhitungan besaran harga HIP BBN Bioetanol menggunakan formula yang telah ditetapkan berdasarkan: Harga Indeks Pasar = (Rata-rata tetes tebu KPB periode 3 bulan x 4,125 Kg/L) + 0,25 US$/Liter. Sehingga harga untuk bulan September ini ditetapkan menjadi Rp 9.613 per Liter.

Sebagai informasi, HIP bioetanol menjadi acuan dalam pengembangan program campuran bioetanol ke dalam bensin, yang menjadi bagian dari strategi diversifikasi energi nasional berbasis energi terbarukan.

Baca Juga: ESDM Targetkan Pabrik Bioetanol di Merauke Mulai Produksi pada Tahun 2027

Selanjutnya: IHSG Anjlok Pasca Kisruh Demo, Pelemahan Bakal Berlanjut?

Menarik Dibaca: Cara Merawat Tanaman Hias Anggrek dengan Benar, Ini Tips dari Ahlinya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×