Reporter: Rizki Caturini | Editor: Rizki Caturini
NEWYORK. Harga gula terus reli menuju harga tertingginya dalam 30 tahun akibat kekeringan yang terjadi di Brasil, sebagai produsen gula terbesar di dunia. Ditambah lagi, curah hujan tinggi yang dialami Australia juga akan membuat pasokan gula seret.
"Kondisi pasar menunjukan harga gula akan terus meningkat. Apalagi, musim liburan seperti sekarang, permintaan gula makin tinggi" kata Bruno Zaneti konsultan manajemen resiko FCStone Group Brasil.
Harga gula mentah untuk pengiriman Maret naik 0,75 sen atau 2,2% menjadi US$ 34,39 sen per pon di ICE Futures hari ini (29/12). Sebelumnya, harga kontrak teraktif menyentuh 34,6 sen, tertinggi sejak 25 November 1980. Harga komoditas ini telah naik 28% sepanjang tahun ini.
Zaneti memprediksi, harga gula bisa mencapai 40 sen per pon dalam dua bulan kedepan. Reli harga gula terus meningkat karena permintaan dari pembuat permen seperti Hershey Co. dan Tootsie Roll Industries Inc dan Krispy Kreme Doughnuts Inc naik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News