kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,75   -27,98   -3.02%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hatta: Kita mampu jadi industri mainan terbesar


Rabu, 26 Februari 2014 / 14:20 WIB
Hatta: Kita mampu jadi industri mainan terbesar
ILUSTRASI. Simak cara cek penerima BSU 2022 di kemnaker.go.id, tahap 5 cair pekan ini. ANTARA FOTO/Rahmad.


Sumber: TribunNews.com | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa yakin industri mainan Indonesia bisa menjadi besar di tahun-tahun mendatang. Pasalnya produk dan jenis mainan dari industri mainan di Indonesia, berpotensi menjadi pemain utama di Asia.

"Kita mampu menjadi industri mainan terbesar di Asia," ujar Hatta di kantor Kementerian Perekonomian, Rabu (26/2).

Alasan Hatta yakin dengan pendapatnya, karena saat ini banyak industri yang telah mengembangkan bisnisnya untuk mainan anak-anak. Selain itu pasar di Indonesia sendiri menjadi konsumsi pasar yang besar dan menguntungkan.

"Karena dengan semakin meningkatnya peluang kita untuk menjadikan Indonesia production base," ungkap Hatta.

Sebelumnya diberitakan, saat ini mainan impor sudah membanjiri pasar dalam negeri, bahkan merambah pasar-pasar tradisional. Dari data Badan Standar Nasional lebih dari 90% mainan impor berasal dari China. Sayangnya tak semua mainan itu memenuhi standar keamanan.

Industri telah lama menempatkan anak sebagai target pasar berbagai produk, salah satunya mainan anak. Dengan populasi anak usia 0-14 tahun sebesar 28,9% dari total penduduknya, Indonesia merupakan pasar mainan yang cukup besar dan potensial.

Dari data Kementrian Perdagangan, setiap tahun nilai impor mainan anak di Indonesia mencapai US$ 75 juta dimana lebih dari 9% berasal dari China. (Adiatmaputra Fajar Pratama)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×