Reporter: Venny Suryanto | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Ciputra Development Tbk (CTRA) menilai insentif di sektor properti seperti down payment (DP) 0% dan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) telah mendongkrak penjualannya. Apalagi, insentif tersebut telah diperpanjang dari sebelumnya hanya sampai Agustus 2021 menjadi hingga akhir tahun 2021.
Perseroan mencatat, sampai dengan Agustus 2021 pra penjualan atau marketing sales mencapai Rp 4 triliun. Sementara target yang dibidik tahun ini adalah sebesar Rp 5,9 triliun. “Dari raihan tersebut, sekitar 30% penjualan kita datang dari program insentif PPN DTP,” ijar Harun Hajadi, Direktur Ciputra Development saat dihubungi Kontan.co.id, Minggu (26/9).
Baca Juga: Ciputra Development (CTRA) targetkan marketing sales apartemen Rp 500 miliar di 2021
Ia pun optimis untuk semester II-2021 perseroan melihat adanya tren positif yang terus berlanjut lewat adanya dorongan insentif tersebut sehingga target marketing sales perusahaan pun akan tercapai.
Sebagai informasi, pemerintah telah mengeluarkan stimulus berupa diskon Pajak Pertambahan Nilai (PPN) yang tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 21/PMK/010/2021 yang telah berlaku.
Dalam skema tersebut, 100% PPN akan ditanggung pemerintah untuk rumah dengan harga jual paling tinggi Rp 2 miliar. Sementara, untuk rumah dengan harga jual lebih di kisaran Rp 2 miliar sampai dengan Rp 5 miliar, pemerintah memberikan diskon PPN 50%.
Selanjutnya: Ini jurus Ciputra Group genjot daya tarik proyek perumahannya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
