kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Honda Prospect Motor (HPM) akan kembali garap ekspor CBU Agustus 2020


Senin, 27 Juli 2020 / 20:24 WIB
Honda Prospect Motor (HPM) akan kembali garap ekspor CBU Agustus 2020
ILUSTRASI. Untuk mengakomodasi kebutuhan konsumen di masa normal baru, PT Honda Prospect Motor (HPM) juga menyiapkan berbagai program yang memudahkan sekaligus memberikan keuntungan lebih dalam melakukan pembelian mobil secara online.


Reporter: Muhammad Julian | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Honda Prospect Motor (HPM) berencana kembali menggarap pasar ekspor untuk pengiriman utuh atau completely-built-up (CBU) pada Agustus 2020 mendatang. Keputusan ini berdasar pada geliat pasar ekspor yang sudah mulai membaik untuk ekspor mobil secara CBU.

“Pasar ekspor saat ini sudah mulai menunjukkan peningkatan dari permintaan untuk model CBU, khususnya karena Vietnam dan Filipina sudah mulai kembali melakukan aktivitas ekonomi,” Yusak Billy selaku Business Innovation and Sales & Marketing Director Honda Prospect Motor saat dihubungi Kontan.co.id, Senin (27/7).

Baca Juga: Pacu penjualan mobil secara online, HPM tampil di pameran mobil virtual

Sedikit informasi, sebagian Honda Brio yang diproduksi HPM biasanya diekspor secara utuh ke Vietnam dan Filipina. Kontribusi terbesar biasanya didapat dari pengapalan ekspor ke Vietnam yang porsinya bisa melebihi 50% dari total ekspor mobil Honda.

Belakangan, realisasi ekspor CBU mobil Honda hanya mencapai 958 unit di enam bulan pertama. Maklum saja, sepanjang semester pertama tahun 2020 lalu, ekspor CBU mobil Honda hanya dilakukan sebanyak tiga kali, yakni sebanyak 570 unit pada bulan Maret 2020, 118 unit pada bulan April 2020, dan 270 unit pada Mei 2020.

Baca Juga: Susun Strategi, Pebisnis Otomotif Siap Bersaing Menggaet Pembeli

Billy berujar, ekspor CBU yang rendah disebabkan oleh kondisi pasar yang lesu di sejumlah negara tujuan pada beberapa waktu lalu. Dengan kondisi pasar yang ada, HPM memangkas rencana ekspor menjadi lebih rendah 15% dibanding rencana semula sampai tutup tahun nanti.




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×