kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Indomaguro genjot produksi patin


Selasa, 09 April 2013 / 18:16 WIB
Indomaguro genjot produksi patin
ILUSTRASI. Bank Fama International bakal diakuisisi Grup Emtek


Reporter: Revi Yohana | Editor: Uji Agung Santosa

JAMBI. PT Indomaguro Tunas Unggul (ITU) akan menggenjot produksi ikan olahan, terutama patin fillet seiring mulai beroperasinya Unit Pengolahan Ikan (UPI) Muaro Jambi, Riau secara penuh pada enam bulan ke depan. UPI tersebut akan mampu memasok bahan baku ikan patin untuk diolah menjadi patin fillet 3 ton per hari atau 90 ton per bulan.


Mulai beroperasi Maret 2013, UPI Muaro Jambi memiliki kapasitas maksimal lima ton per hari. Dalam tahap awal unit pengolahan itu hanya mengolah 500 kg patin per hari. "Kami harap hingga akhir tahun bisa di atas itu," ujar Tahcmid Widiasto, Direktur Utama Indomaguro, akhir pekan lalu.


Dengan tambahan pengolahan patin, total produksi patin fillet Indomaguro ditargetkan mencapai 240 ton per per bulan. Jumlah itu lebih tinggi dari pengolahan patin fillet Indomaguro yang saat ini sebesar 5 ton per hari atau 150 ton per bulan. Patin-patin tersebut diproses unit produksi di Jakarta dan Purwakarta.


Tahcmid menjelaskan, dari total bahan baku itu, tidak semuanya bisa diolah. "Rata-rata produksi hasil akhir atau jadi sebanyak 30% hingga 33% dari bahan baku," katanya.


Untuk mengamankan pasokan bahan baku, Indomaguro telah bekerjasama dengan Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) serta Pemerintah Daerah Jambi. Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif C. Sutardjo mengatakan, patin menjadi salah satu jenis ikan budidaya yang terus digenjot produksinya.


KKP menargetkan produksi ikan patin tahun ini bakal mencapai 1,1 juta ton. Target itu naik 59% dibanding tahun lalu yang sebesar 651.000 ton. "Ikan patin menjadi salah satu komoditas perikanan yang dimasukkan dalam program percepatan industri perikanan budidaya," kata Sharif.


Peningkatan produksi patin diharapkan akan mampu mengurangi ketergantungan pasokan impor untuk  kebutuhan konsumsi perhotelan dan restoran. Patin dengan kualitas super diimpor dari Vietnam untuk memenuhi kebutuhan konsumsi dalam negeri sekitar 100 ton per bulan atau sekitar 1.200 ton per tahun.


Sharif mengakui dari sisi kualitas, patin lokal masih kalah dengan patin impor asal Vietnam. "Patin asal Vietnam dengan kualitas bagus dan murah menjadi ancaman serius bagi patin lokal," ujarnya.  Selain di Jambi, KKP juga mendorong pembangunan lima UPI di  Kampar-Riau, Karawang, Banjar, Tulungagung, dan Purwakarta.


Pasok pasar ritel


Indomaguro Tunas Unggul adalah produsen produk olahan ikan yang berbasis di Muara Baru Jakarta. Perusahaan ini merupakan salah satu processor makanan laut terbesar di Indonesia. Selain patin fillet, Indomaguro juga memproduksi ikan seperti ikan tuna, salmon, dan merlin,  baik segar maupun beku.


Unit produksi Jakarta menempati lahan 14.000 m2. Dalam dua tahun pabrik tersebut mampu mengolah patin fillet  lima ton per hari. Sementara itu unit produksi yang berada di Purwakarta mampu mengolah dua ton patin per hari.


Dengan hasil produksi yang terus mengalami peningkatan, Indomaguro perlu mengembangkan pasar terutama di dalam negeri. Untuk itu, menurut Tahcmid, pihaknya telah menggandeng sejumlah perusahaan ritel nasional untuk memasarkan produknya. Selain pasar nasional, Indomaguro juga menjual produknya ke pasar luar negeri.


Beberapa perusahaan ritel tersebut antara lain Super Indo, Carrefour, Food Hall, dan Lottemart. Indomaguro memasok produknya ke seluruh gerai Super Indo yang berjumlah 104 gerai di seluruh Indonesia. Dengan Carrefour, Indomaguro memasok gerai di Jabodetabek sebanyak 39 gerai, 13 gerai Alfa express, delapan gerai Food Hall, dan delapan gerai Lottemart.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×