Reporter: Sabrina Rhamadanty | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia menargetkan 15 proyek strategis hulu minyak dan gas (migas) dapat onstream atau berpoduksi sepanjang tahun ini.
Menurut Deputi Eksploitasi SKK Migas Taufan Marhaendrajana dengan target ini, pemerintah mengharapkan adanya tambahan produksi hingga 20.000 Barrel of Oil Per Day (BOPD) hingga akhir tahun ini.
"Beberapa dari data ini sebenarnya untuk mengembalikan produksi. Jadi kita mengharapkan ada tambahan 20.000 Barrel of Oil Per Day (BOPD) kapasitas minyak tambahan pada akhir tahun ini," ungkap Taufan dalam agenda Plenary Season Indonesian Petroleum Association Convention & Exhibition (IPA Convex) 2025, di ICE BSD, Tangerang, Kamis (21/05).
Dia juga menjelaskan, pada akhir Juli atau paling lambat September 2025 pemerintah mengharapkan penambahan produksi minyak sebanyak 10.000 BOPD dari lapangan yang dikelola Exxon Mobil Cepu Ltd.
Baca Juga: SKK Migas Ungkap Alasan Raksasa Migas Global Kembali Investasi di Hulu Migas RI
"Jadi, kita mengharapkan 10.000 kapasitas minyak dari Exxon, ya, sekitar 10.000, tepatnya 9.700 (BOPD) kapasitas minyak. Semoga pada bulan Juli atau September akan onstream," jelasnya.
Tidak hanya dari Exxon, pemerintah juga menargetkan pertambahan produksi minyak dari Chemical Enhanced Oil Recovery (CEOR) Minas sebanyak 3.000 BOPD.
Asal tahu saja, CEOR Minas adalah proyek pengembangan teknologi chemical enhanced oil recovery (CEOR) di Lapangan Minas, Blok Rokan, oleh Pertamina Hulu Rokan yang bertujuan untuk meningkatkan produksi minyak.
"Kita juga mengharapkan produksi tambahan dari proyek Minas, sekitar 3.000 (BOPD)," katanya.
"Jadi target tambahannya sekitar 20.000 pada akhir 2025 kalau yang sekarang bisa dipertahankan, mudah-mudahan saja tidak turun," tambah dia.
Taufan menambahkan, mayoritas dari 15 proyek ini sebenarnya berfokus pada pengembangan produksi dari lapangan yang sudah ada.
"Karena dia kan lapangan yang sudah ada, ini dia step on. Ada, menemukan potensi baru, tapi baru dites, baru di-onstream-kan," katanya.
Baca Juga: Produksi Hendak Ditingkatkan, Begini Dampaknya Bagi Emiten di Sektor Migas
Berikut adalah daftar proyek hulu migas yang onstream tahun 2025, dengan 3 diantaranya sudah berhasil onstream.
1. Balam GS Upgrade dengan Kontraktor Kontrak Kerjasama (K3S) PT Pertamina Hulu Rokan (On Stream pada 16 Mei 2025)
2. NDD A14 Stage-2 dengan K3S Pertamina Hulu Rokan
3. Bentu Production Line dengan K3S EMB Bentu Ltd
4. SK New Train dengan K3S PT Pertamina Hulu Energi Jambi Merang
5. Letang Tengah Rawa Expansion dengan K3S Medco E&P Gresik Ltd (On Stream pada 14 Maret 2025)
6. Suban Compressor Revamping dengan K3S Medco E&P Gresik Ltd.
7. A24 dengan K3S Primer Oil NSBV
8. CEOR Minas dengan K3S Pertamina Hulu Rokan
9. Terubuk dengan K3S Medco E&P Natuna Ltd (On Stream pada 24 April 2025)
10. Akasia Bagus Stage 1 (OPLL) dengan K3S PT Pertamina EP
11. Karamba dengan K3S Indosino Oil and Gas
12. Sisi Nubi AOI 1,2,3 dengan K3S Pertamina Hulu Mahakam
13. Sonoro Selatan dengan K3S JOB Pertamina-Medco E&P Tomori Sulawesi
14. OPL LES dengan K3S PT PHE ONJW
15. BUIC-C14 dengan K3S Exxon Mobil Cepu Ltd.
Selanjutnya: Promo Alfamidi Ngartis 16-31 Mei 2025, Beli 2 Gratis 1 Imboost-Susu Oatside
Menarik Dibaca: Promo Alfamidi Ngartis 16-31 Mei 2025, Beli 2 Gratis 1 Imboost-Susu Oatside
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
