kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.940.000   35.000   1,84%
  • USD/IDR 16.295   40,00   0,25%
  • IDX 7.045   -20,25   -0,29%
  • KOMPAS100 1.022   -2,15   -0,21%
  • LQ45 795   -1,03   -0,13%
  • ISSI 224   -0,62   -0,28%
  • IDX30 416   -0,26   -0,06%
  • IDXHIDIV20 491   -2,15   -0,44%
  • IDX80 115   -0,14   -0,12%
  • IDXV30 118   -0,37   -0,31%
  • IDXQ30 136   -0,37   -0,27%

Industri game Indonesia hasilkan US$ 190 juta


Senin, 03 Februari 2014 / 10:58 WIB
Industri game Indonesia hasilkan US$ 190 juta
ILUSTRASI. Pemerintah berupaya menangani dugaan kebocoran data yang belakangan marak terjadi.


Sumber: TribunNews.com | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. PT Megaxus Infotech Industri mencatat, game di Indonesia menghasilkan revenue US$ 190 juta sepanjang 2013 dengan tingkat pertumbuhan 35% dibanding tahun sebelumnya. Ada lebih dari 25 juta pemain game online di Indonesia.

"Ini menunjukkan tren gaming ini sebagai peluang bisnis yang cukup besar," ujar Manajer Direktur PT Megaxus Infotech Eva Muliawati, Minggu (2/2/2014).

Eva menjelaskan game online di Indonesia muncul pada 2001. Game online yang beredar di Indonesia saat ini sudah beragam jenis, dari action, sport maupun role-playing-game (RPG). Pada saat itu tercatat lebih 20 judul game online yang beredar di Indonesia.

"Bisnis game online di dalam negeri masih besar disebabkan ekonomi Indonesia yang tumbuh diatas 6% dari tahun ke tahun," ungkap Eva.

Eva menambahkan industri game di Indonesia sangat marak dan kompetitif. Hal ini ditunjang dengan market potensial dan antusiasme tinggi dari masyarakat.

Eva menilai dalam beberapa tahun ke depan, bisnis game di Indonesia, baik game online berbasis PC ataupun mobile, diprediksi akan terus berkembang. Fenomena ini seiring dengan semakin mudahnya masyarakat mengakses internet yang didukung pula oleh besarnya jumlah penduduk Indonesia.

"Saat ini game online sudah menjadi sebuah lifestyle bagi masyarakat Indonesia," jelas Eva. (Adiatmaputra Fajar Pratama)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×