kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.975.000   59.000   3,08%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Ini penjelasan Garuda Indonesia (GIAA) soal fasilitas pinjaman US$ 50 juta dari BRI


Jumat, 08 Mei 2020 / 14:34 WIB
Ini penjelasan Garuda Indonesia (GIAA) soal fasilitas pinjaman US$ 50 juta dari BRI
ILUSTRASI. Maskapai Garuda Indonesia bersiap mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (23/1/2020). Presiden meresmikan sejumlah fasilitas yaitu landasan pacu tiga Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), East Connection Taxiway (ECT), termi


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Noverius Laoli

"Sesuai dengan ketentuan POJK nomor 17/POJK.04/2020 tentang transaksi material dan perubahan kegiatan usaha, Perseroan juga telah memenuhi kewajibannya untuk melakukan keterbukaan informasi sehubungan dengan pembaharuan fasilitas perbankan tersebut," lanjutnya.

Pembaharuan kerjasama dengan BRI terkait dengan fasilitas pokok pinjaman maksimum sebesar US$ 50 juta dan Rp 2 triliun.

Rinciannya, fasilitas pinjaman jangka pendek sebesar US$ 50 juta dalam jangka waktu 30 April 2020 hingga 21 Desember 2020. Pinjaman ini juga tanpa jaminan atau clean basis.

Baca Juga: Anak usaha Garuda Indonesia juga ditunggu utang jatuh tempo rupiah

Selanjutnya, fasilitas penangguhan jaminan impor (PJI)/ ketentuan kredit modal kerja impor (KMKI)/ fasilitas jangka pendek-2 (FPJP-2) dalam jangka waktu 30 April 2020 hingga 31 Desember 2020.

Adapun limit fasilitas sebesar 2 triliun. Di dalamnya juga terdapat fasilitas yang dapat digunakan oleh PT Citilink Indonesia maksimal Rp 1 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×