kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Ini Respons Hero Supermarket (HERO) Soal Kenaikan PPN Sebesar 12% pada Tahun Depan


Kamis, 28 Maret 2024 / 07:45 WIB
Ini Respons Hero Supermarket (HERO) Soal Kenaikan PPN Sebesar 12% pada Tahun Depan
ILUSTRASI. PT Hero Supermarket Tbk (HERO) memberikan respon terhadap keputusan pemerintah menaikan pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 12%. (KONTAN/Fransiskus Simbolon)


Reporter: Sabrina Rhamadanty | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten ritel pengelola jaringan Hero Supermarket, IKEA, Guardian, PT Hero Supermarket Tbk (HERO) memberikan respon terhadap keputusan pemerintah menaikan pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 12% 

Untuk diketahui, kenaikan PPN akan dilaksanakan selambatnya pada 1 Januari 2025 mendatang. Hal ini pun telah disampaikan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto. 

Ia menambahkan ketentuan tersebut diterbitkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sesuai dengan pilihan masyarakat terhadap pemerintahan yang berkelanjutan.

"Kita lihat masyarakat Indonesia sudah menjatuhkan pilihan, pilihannya keberlanjutan," kata Airlangga, diberitakan Kompas.com (8/3/2024). 

Baca Juga: HERO Memacu Pertumbuhan Kinerja

Menanggapi kebijakan tersebut, Head of Corporate and Consumer Affairs HERO, Diky Risbianto mengatakan perseroan masih wait and see mengenai dampak dari kenaikan PPN ini terutama kepada daya beli masyarakat.

“Posisi kita adalah sekarang kita lihat saja dulu, ini kan keputusan dari pemerintah. Argumentasi kita sebenarnya sudah kita sampaikan melalui kanal-kanal kami, melalui asosiasi segala macam,” ungkap Diky saat ditemui Kontan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (27/03). 

Ia mengatakan, karena peraturan berlum berlaku, pihaknya masih belum bisa memprediksi dampak kenaikan PPN ini kepada pendapatan HERO grup. 

“Tapi kita lihat dulu perkembangannya, nah apakah nanti ada pengaruhnya dengan daya beli masyarakat itu kita masih harus wait and see, jadi belum bisa kita prediksi sebenarnya,” tambahnya. 

Disisi lain, Diky mengatakan pihaknya melalui 3 anak usaha mereka akan terus melakukan investasi di Indonesia ditambah tahun ini akan ada peningkatan aksesibilitas.

 

“Kita komitmen agar tetap fokus pada investasi kita di Indonesia, yang pasti ada peningkatan aksesibilitas, Baik itu dari sisi gerai, dan kita juga menjaga kualitas dan harga,” katanya. 

“Kurang lebih strategi tahun ini seperti itu, meningkatkan aksesibilitas, menjaga kualitas, kompetitif dengan market kompetitor dan meningkatkan layanan servis berdasarkan masukan-masukan konsumen,” tambahnya.

Untuk diketahui, hingga kini total gerai HERO grup yang terbagi menjadi 3 anak usaha adalah sebagai berikut. Guardian dengan 340 gerai, lalu Hero Supermarket dengan 23 gerai dan IKEA dengan 7 yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×