kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.035.000   26.000   1,29%
  • USD/IDR 16.445   1,00   0,01%
  • IDX 7.886   84,28   1,08%
  • KOMPAS100 1.105   15,66   1,44%
  • LQ45 799   5,45   0,69%
  • ISSI 270   3,79   1,42%
  • IDX30 414   3,13   0,76%
  • IDXHIDIV20 481   3,65   0,76%
  • IDX80 121   0,81   0,67%
  • IDXV30 133   1,45   1,10%
  • IDXQ30 134   1,23   0,93%

INSA: Kami masih menunggu insentif PPn


Kamis, 30 Juli 2015 / 20:13 WIB
INSA: Kami masih menunggu insentif PPn


Reporter: David Oliver Purba | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Aturan penghapusan pajak pertambahan nilai (PPn) sepertinya masih menjadi angan-angan bagi para pelaku industri galangan kapal dalam negeri.

Mengapa tidak, setelah dijanjikan bakal diberikan insentif penghapusan pajak oleh pemerintah sejak tahun 2014, hingga saat ini beleid itu masih belum juga selesai.

Ketua Indonesian National Shipowners' Association (INSA) Carmelita Hartono mengungkapkan, hingga saat ini pihaknya masih menunggu kapan aturan tersebut akan rampung. Namun ia mendengar kabar bahwa aturan tersebut akan segera dikeluarkan. “Ada kemungkinan bulan ini aturan akan keluar, tapi kami masih menunggu,” kata Carmelita kepada KONTAN, Kamis(30/7).

Carmelita mengungkapkan, jika aturan ini telah selesai, industri galangan kapal dalam negeri bakal tumbuh 10%-20%. Namun, pihaknya mewanti-wanti, jika aturan ini terus diundur, keinginan pemerintah menjadikan Indonesia sebagai negara maritim hanya akan menjadi sebuah mimpi belaka.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengaku telah menyiapkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) untuk merampungkan insentif ini dan akan selesai akhir Juli 2015.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
BOOST YOUR DIGITAL STRATEGY: Maksimalkan AI & Google Ads untuk Bisnis Anda! Business Contract Drafting

[X]
×