Reporter: Mona Tobing | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Tingginya konsumsi daging sapi dalam negeri seiring dengan naiknya kelas menengah, membuat banyak pengusaha menanamkan modalnya pada bisnis peternakan sapi.
Himawan Djojokusumo, Deputi Bidang Promosi dan Investasi Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mengatakan, saat ini sudah ada satu perusahaan yang mengajukan izin ke BKPM untuk terjun ke bisnis sapi yakni PT Agri Integrasi Mandiri.
Menurut Himawan, perusahaan ini merupakan perusahaan joint venture antara PT Elders Indonesia dan Koperasi Karyawan Elindo.
“Kami sedang proses izinnya. Rencananya lokasi proyek di Bengkulu Utara," kata Himawan, Senin (21/4).
Himawan menjelaskan Agri Integrasi Mandiri ini akan bergerak di bidang usaha pembibitan (breeding) sapi, budi daya sapi potong dan juga perkebunan kelapa sawit. “Perkebunan sawit nantinya akan membudidayakan sapi atau semacam integrasi sapi dan sawit,” katanya.
Untuk terjun ke bisnis ini, Agri Integrasi Mandiri akan mengucurkan investasi sekitar US$ 2,5 juta. Rinciannya, untuk investasi budidaya sapi sebesar US$ 1 juta. Sisanya sebesar US$ 1,4 juta untuk perkebunan kelapa sawit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News