Reporter: Hendra Gunawan | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Untuk terus menjaga pasokan kelapa sawitnya, Asian Agri Group (AAG) dan Apical Group menggandeng organisasi non profit The Forest Trust (TFT). TFT adalah organisasi yang fokus membantu perusahaan dalam menjalankan rantai pasokan yang bertanggung jawab.
Kerjasama ini merupakan bagian dari program sustainability Asian Agri dan Apical dalam membangun sistem lacak balik atau traceability rantai pasokan minyak sawit mereka hingga tahun 2016. Ini dilakukan sebagai komitmen kedua perusahaan tersebut dalam hal konservasi alam (High Conservation Value dan High Carbon Stock) dan lahan gambut.
Managing Director Asian Agri, Kelvin Tio mengatakan, sebagai salah satu mitra petani kelapa sawit terbesar yang telah bekerja sama dengan 29.000 petani plasma dan lebih dari 3.400 petani swadaya di Indonesia, Asian Agri berkewajiban maju bersama-sama petani dalam menjalankan sustainability ini.
“Kerjasama ini menegaskan komitmen kami untuk meningkatkan perekonomian petani plasma, tidak ada deforestasi dan tidak ada eksploitasi di seluruh rantai pasokan kami,” ujar Kelvin melalui rilisnya, Selasa (16/6).
Dalam kerjasama ini, TFT berperan dalam pelatihan tim Asian Agri dan Apical untuk mempersiapkan mereka dengan keterampilan, memastikan aturan-aturan yang harus dipatuhi dalam rantai pasokan dan membantu menangani berbagai masalah yang terjadi dilapangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News