kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45868,00   6,33   0.73%
  • EMAS1.361.000 -0,51%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jasa Marga Catat Peningkatan Volume Transaksi Gerbang Tol Ruas Tol Jabotabek


Jumat, 05 April 2024 / 13:59 WIB
Jasa Marga Catat Peningkatan Volume Transaksi Gerbang Tol Ruas Tol Jabotabek
ILUSTRASI. Jasa Marga mencatat volume lalu lintas di Ruas Tol wilayah Jabotabek dan Jawa Barat mulai meningkat. (KONTAN/Fransiskus Simbolon)


Reporter: Leni Wandira | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division (JMT) mencatat volume lalu lintas di Ruas Tol wilayah Jabotabek dan Jawa Barat pada H-7 s.d. H-6 Hari Raya Idul Fitri 1445 H atau pada periode 03 s.d. 5 April 2024 mulai meningkat.

Untuk itu, jasa Marga mengimbau kepada masyarakat agar mempersiapkan diri sebelum melakukan perjalanan dengan memastikan kondisi kendaraan siap jalan, kondisi pengemudi yang prima, memperhatikan kecukupan BBM dan saldo e-toll untuk kenyamanan perjalanan. 

"Jasa Marga juga mengimbau kepada pengguna jalan hanya menggunakan 1 e-toll yang sama untuk pembayaran di jalan tol dengan sistem transaksi tertutup seperti Ruas Tol Cipularang dan Padaleunyi serta Jalan Tol JORR II, 1 e-toll untuk bertransaksi ketika tapping di gerbang tol masuk dan menggunakan e-toll yang sama juga untuk tapping di gerbang tol keluar," kata Marketing and Communication Department Head Jasamarga Metropolitan Tollroad Panji Satria dalam keterangan tertulisnya, Jumat (5/4).

Baca Juga: Menhub Minta Antisipasi Kepadatan Pemudik di Pelabuhan Merak, Ini Kata ASDP

A. Lalu Lintas Jabotabek

Total sebanyak 209.608 kendaraan atau meningkat 7,60% dibanding volume lalu lintas transaksi normal yaitu 194.810 kendaraan transaksi yang meninggalkan Jabotabek menuju Bandara International Soekarno Hatta melalui dua Gerbang Tol (GT) dengan rincian sebagai berikut: 

1. GT Cengkareng

Peningkatan volume lalu lintas transaksi di GT Cengkareng sebesar 5,23% atau sebanyak 154.456 kendaraan dibanding dari lalu lintas normal sebanyak 146.778 kendaraan. 

2. GT Benda Utama

Peningkatan volume lalu lintas transaksi di GT Benda Utama, sebesar 13.70% atau sebanyak 55.152 kendaraan dari volume lalu lintas transaksi normal sebanyak 48.032 kendaraan. 

B. Lalu Lintas Jawa Barat

Terpantau peningkatan lalu lintas kendaraan meninggalkan Jabodetabek menuju selatan melalui jalan tol ruas Cipularang dan ruas Padaleunyi. Adapun distribusi lalu lintas menuju Jawa Barat sebagai berikut: 

1. GT Cileunyi Jalan Tol Padaleunyi

Jasamarga Metropolitan Tollroad mencatat pula sebanyak 65.619 kendaraan menuju Bandung atau Jakarta meninggalkan wilayah Rancaekek, Garut dan sekitarnya melalui GT Cileunyi. Volume lalu lintas transaksi di GT tersebut meningkat 19,87% dari lalin normal yaitu sebanyak 54.743 kendaraan. 

Baca Juga: Dua Ruas Jalan Tol Anyar di Sumatera Dibuka Fungsional Dengan Tarif Rp 0

Sedangkan volume lalu lintas transaksi dari arah sebaliknya atau yang meninggalkan Bandung atau Jakarta menuju Rancaekek atau Sumedang melalui GT Cileunyi tercatat 62.040 kendaraan atau meningkat 19,11% dibanding lalu lintas normal sebanyak 52.085 kendaraan. 

2. GT Pasteur Jalan Tol Padaleunyi

Sementara itu, peningkatan volume lalu lintas transaksi GT Pasteur (masuk) meninggalkan Kota Bandung tercatat 58.628 atau sebesar 5.81% dari lalin normal sebanyak 55.408 dan volume lalu lintas transaksi sebaliknya atau kendaraan yang menuju Kota Bandung melalui GT Pasteur (keluar) tercatat 71.155 kendaraan atau lebih tinggi 7,14% dibanding lalu lintas normal sebanyak 66.416 kendaraan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Pre-IPO : Explained Supply Chain Management on Efficient Transportation Modeling (SCMETM)

[X]
×