CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.386.000   -14.000   -1,00%
  • USD/IDR 16.295
  • IDX 7.288   47,89   0,66%
  • KOMPAS100 1.141   4,85   0,43%
  • LQ45 920   4,23   0,46%
  • ISSI 218   1,27   0,58%
  • IDX30 460   1,81   0,40%
  • IDXHIDIV20 553   3,30   0,60%
  • IDX80 128   0,57   0,44%
  • IDXV30 130   1,52   1,18%
  • IDXQ30 155   0,78   0,50%

Jelang Ramadan, Jumlah Penjualan Produk Makanan dan Minuman di E-Commerce Naik 75%


Jumat, 01 Maret 2024 / 16:19 WIB
Jelang Ramadan, Jumlah Penjualan Produk Makanan dan Minuman di E-Commerce Naik 75%
ILUSTRASI. Penjualan produk makanan dan minuman meningkat hingga 75% jelang ramadan. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/foc.


Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menjelang Ramadan, Compas.co.id sebuah e-commerce market insight for FMCG Brands in Indonesia melaporkan riset yang menyatakan bahwa penjualan produk makanan dan minuman meningkat hingga 75%.

Pada pemantauan yang dilakukan sejak 1 - 25 Februari 2024 pada platform Shopee, Tokopedia dan Blibli Compas.co.id mendapati beberapa produk makanan dan minuman manis mengalami peningkatan jumlah produk terjual hingga 75% dibandingkan pada bulan sebelumnya. Produk minuman coklat, selai olesan, dan cokelat kemasan mengalami peningkatan tertinggi.

Co-Founder dan CEO Compas.co.id Hanindia Narendrata mengatakan, masyarakat tengah bersiap-siap untuk memasuki bulan Ramadan, di mana di Indonesia sendiri terdapat tradisi untuk konsumsi makanan dan minuman manis saat berbuka puasa.

Baca Juga: Jelang Puasa-Lebaran, Ramayana (RALS) Targetkan Penjualan Naik Hingga 4 Kali Lipat

Berdasarkan tradisi tersebut, Compas.co.id melakukan monitoring di e-commerce dan menemukan bahwa jumlah produk terjual pada minuman cokelat meningkat paling tinggi pada periode ini dibanding jenis Food & Beverages (F&B) lainnya, di mana meningkat 75% ke angka lebih dari 158 ribu produk atau meningkat sekitar 60 ribu di sepanjang Februari.

Ia menerangkan, produk-produk lain yang mengalami lonjakan jumlah produk terjual sepanjang periode Februari 2024 tersebut, di antaranya sub kategori selai olesan serta cokelat kemasan.

Di mana, kata Narendrata, jumlah produk terjual pada selai olesan mengalami kenaikan sebanyak 49% dibanding bulan sebelumnya, meningkat ke level 377 ribu produk, atau meningkat sekitar 125 ribu produk.

Baca Juga: Resmi Jadi Pengendali, TikTok Rombak Susunan Direksi Tokopedia

"Pada periode jelang Ramadan di tahun 2024, sub kategori cokelat kemasan juga turut meningkat 48% ke angka 860 ribu produk, atau meningkat sekitar 300 ribu produk dibanding bulan sebelumnya," kata Narendrata dala keterangan resminya, Jumat (1/3).

Adapun kategori F&B pada riset ini masih dikuasai oleh frozen food dengan 3,1 juta jumlah produk terjual, meningkat 1% dari atau naik sekitar 32 ribu produk, yang kemudian disusul bumbu instan dengan 1,1 juta produk, meningkat 2% atau naik 22 ribu produk dibanding periode yang sama di bulan Januari 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[ntensive Boothcamp] Business Intelligence with Ms Excel Sales for Non-Sales (Sales for Non-Sales Bukan Orang Sales, Bisa Menjual?)

[X]
×