kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,75   -27,98   -3.02%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jelang ramadan, Satgas Pertamina siapkan penyaluran BBM dan Elpiji di Sumatera Barat


Minggu, 19 April 2020 / 14:37 WIB
Jelang ramadan, Satgas Pertamina siapkan penyaluran BBM dan Elpiji di Sumatera Barat
ILUSTRASI. Petugas mengisi?LPG ke dalam tabung ukuran?tiga kilogram. KONTAN/Baihaki


Reporter: Dimas Andi | Editor: Handoyo .

Seluruh pekerja di terminal BBM Teluk Kabung pun telah melakukan rapid test virus Corona. Hasilnya dinyatakan negatif dan tidak ditemukan gejala virus tersebut.

Roby menjelaskan, satgas Rafico MOR I memprediksi peningkatan konsumsi BBM jenis bensin seperti Premium, Pertalite, Pertamax, dan Pertamax Turbo untuk Sumatera Barat selama masa satgas sebesar 24% dari rata-rata konsumsi normal. Jumlahnya mencapai 2,2 juta liter per hari.

Adapun BBM jenis diesel seperti Biosolar, Dexlite, dan Pertamina Dex diprediksi mengalami penurunan sekitar 15 persen dibandingkan konsumsi normal. Pertamina mengestimasikan konsumsi BBM diesel selama Ramadan dan Idulfitri di Sumatera Barat mencapai 912.000 liter per hari atau turun dibandingkan konsumsi normal 1,07 juta liter per hari.

Untuk produk elpiji, Roby mengestimasikan peningkatan konsumsi di Sumatera Barat selama Ramadan dan Idulfitri sebesar 8% dari rata-rata konsumsi normal. “Jumlahnya mencapai 120.000 ribu tabung per hari atau meningkat dari rata-rata konsumsi normal 111.000 tabung per hari,” ungkap dia.

Baca Juga: Pertamina EP Cepu pasang selexol regenerator di proyek JTB

Sementara itu, ketahanan stok BBM dan elpiji juga ditingkatkan. Stok BBM yang tersedia di terminal BBM Teluk Kabung mampu memenuhi kebutuhan masyarakat Sumatera Barat sampai 40 hari ke depan. Untuk elpiji, stok tersedia dapat mencukupi kebutuhan warga sampai 29 hari ke depan.

Roby pun mengimbau masyarakat Sumatera Barat agar tidak perlu was-was. Sebab, kebutuhan BBM dan elpiji terus dilakukan oleh Pertamina berdasarkan protokol pencegahan virus Corona. “Masyarakat tidak perlu menimbun BBM dan elpiji, karena stok masih mencukupi,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×