Reporter: Juwita Aldiani | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
CIKARANG. Produsen cat PT Jotun Indonesia menargetkan pertumbuhan penjualan 20% tahun ini. Mengacu pada realisasi penjualan tahun 2015 sebesar Rp 1,4 triliun, berarti target penjualan 2016 ini sekitar Rp 1,68 triliun.
Jotun Indonesia akan mengandalkan penjualan produk cat dalam kategori decorative paints atawa cat dekorasi. Perusahaan itu berangkat dari performa kontribusi penjualan decorative paints tahun lalu, yakni mencapai 40% terhadap total penjualan.
Asal tahu saja, selain decorative paints, Jotun Indonesia mendulang pendapatan dari tiga kategori produk lain. Ketiganya adalah marine coatings, protective coatings dan powder coatings.
Pertimbangan lain Jotun Indonesia berharap besar pada decorative paints karena produk itu membidik segmen pasar premium.
Nah, Presiden Direktur PT Jotun Indonesia Eric Mallace yakin, pasar ini tumbuh pesat. Namun begitu, Jotun Indonesia tetap merasa perlu menggeber strategi bisnis. Sebut saja, strategi meluncurkan produk baru.
Pada kategori decorative paints, mereka melansir produk anyar bernama Majestic Perfect Beauty & Care. Jotun Indonesia juga bermaksud merilis produk baru pada kategori protective coatings.
Strategi lain, Jotun Indonesia akan meningkatkan pelayanan kepada konsumen. Perusahaan tersebut akan memasang Jotun Multicolor Tinting System di toko-toko mereka. Itu adalah sistem untuk membantu konsumen mencari warna cat yang tepat.
"Sekaligus strategi kami untuk bisa lebih dekat dengan pelanggan," terang Eric di Distribution Center PT Jotun Indonesia Cikarang, Jawa Barat, Selasa (26/4).
Informasi saja, Jotun Indonesia sudah menjajakan produk di lebih dari 614 toko di tanah air. Selain toko sendiri, mereka juga menjajakan produk di toko Mitra 10 dan Depo Bangunan.
Tanpa menyebutkan detail target, Jotun Indonesia berencana menambah jumlah jaringan toko. Sambil memperkuat strategi pemasaran, Jotun Indonesia juga akan memperkuat produksi. Perusahaan tersebut berencana menambah kapasitas produksi pabrik di Cikarang secara berkala.
Kapasitas pabrik Cikarang yang tahun lalu 26 juta liter cat per tahun, sudah menjadi 40 juta liter cat per tahun. Nah, Jotun Indonesia masih ingin memperbesar kapasitas produksi tersebut menjadi 60 juta liter cat per tahun.
Jotun Indonesia tak membeberkan alokasi dana investasi yang disiapkan untuk ekspansi kapasitas produksi tadi. Mereka cuma bilang, telah menggelontorkan dana ekspansi yang besar sejak tahun 2005.
Dana itu untuk pengembangan pabrik cat dan pusat distribusi di Cikarang, pengembangan pabrik powder coatings di Legok, Banten dan pembangunan enam kantor cabang.
Selain mengejar target penjualan, Jotun Indonesia berharap posisi mereka di pasar cat dalam negeri mendaki. Tahun lalu, mereka mengklaim mendekap 11% pasar cat. "Tahun ini masih sulit diprediksi tapi dengan target pertumbuhan 20%, diharapkan pangsa pasar kami bisa naik," harap Eric.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
