kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.890.000   -7.000   -0,37%
  • USD/IDR 16.297   23,00   0,14%
  • IDX 7.901   37,92   0,48%
  • KOMPAS100 1.113   5,47   0,49%
  • LQ45 819   4,25   0,52%
  • ISSI 268   1,66   0,62%
  • IDX30 424   2,00   0,47%
  • IDXHIDIV20 488   1,70   0,35%
  • IDX80 123   0,70   0,57%
  • IDXV30 129   0,46   0,36%
  • IDXQ30 137   0,58   0,42%

J&T Express resmi operasikan mesin sortir otomatis 30.000 paket per jam


Jumat, 07 Desember 2018 / 15:38 WIB
J&T Express resmi operasikan mesin sortir otomatis 30.000 paket per jam
Mesin sortir otomatis J&T Express


Reporter: Nur Pehatul Janna | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan jasa pengiriman, J&T Ekspress resmi operasikan mesin sortir otomatis pertamanya di Indonesia. Mesin yang dihadirkan untuk meningkatkan Solusi efisiensi kerja ini, hadir di atas lahan seluas 1 hektare di kawasan Rawa Bokor, Tangerang.

Robin Lo, CEO J&T Ekspress mengatakan hadirnya mesin ini sebagai upaya perusahaan kepada pengguna terutama dalam pengembangan inovasi teknologi yang dapat membantu dan memudahkan mereka dalam pengiriman,

"Kami berharap teknologi ini akan membawa kepuasan lebih untuk pelanggan J&T Ekspress dan juga dapat meningkatkan kualitas pengiriman di Indonesia," ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kontan.co.id, Jumat (7/12).

Menurutnya, mesin ini termasuk otomasi tinggi dengan teknologi scan barcode otomatis, conveyor belt sebagai penunjang jalur paket, pengukuran berat paket otomatis, auto reject untuk paket yang tidak sesuai standar.

"Tidak hanya itu, mesin sortir otomatis ini mampu menyortir 180 destinasi dalam satu putaran dengan kapasitas sortir hingga 30.000 paket per jam," ujarnya.

Sementara Yohanes, Cargo Operations Manager J&T Ekspress mengatakan mesin ini juga dihadirkan dalam rangka menyambut Hari Belanja Nasional (Harbolnas) pada 12 Desember mendatang.

"Mesin ini diharapkan dapat memaksimalkan distribusi pengiriman e-commerce dan untuk mengantisipasi melonjaknya pengiriman di Harbolnas mengingat saat ini 50% pengiriman di J&T berasal dari e-commerce," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×