kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45901,70   -25,03   -2.70%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kabar Bahagia, Pergi Umrah-Haji Kini Bisa dari Bandara Kertajati


Senin, 10 Oktober 2022 / 04:35 WIB
Kabar Bahagia, Pergi Umrah-Haji Kini Bisa dari Bandara Kertajati
ILUSTRASI. Masyarakat kini bisa menunaikan ibadah Umrah atau Haji lewat Bandara Kertajati. ANTARA FOTO/Dedhez Anggara


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Masyarakat kini bisa menunaikan ibadah Umrah atau Haji lewat Bandara Kertajati. Pasalnya, pemerintah pusat memutuskan infrastruktur yang dibuka resmi pada 24 Mei 2018 itu sebagai salah satu lokasi keberangkatan atau embarkasi dan kepulangan (debarkasi) jemaah umrah dan haji.

Melansir laman indonesia.go.id, kepastian itu diungkapkan Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nur Isnin Istiartono dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (22/9/2022). Bandara berkode tiga huruf (three letter code) KJT dari Asosiasi Transportasi Udara Internasional (IATA) itu akan mengawali penerbangan umrah menuju Jeddah (JED) Arab Saudi, November 2022.

Hal tersebut sejalan dengan hasil rapat Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Kementerian Agama serta Pemerintah Provinsi Jabar terkait penerbangan langsung (direct flight) Kertajati menuju Jedah. 

Informasi saja, dalam rapat yang digelar pada 18 Agustus 2022, Budi Karya berharap ada penerbangan feeder dari daerah lain yang memanfaatkan kesempatan pembukaan jalur langsung ke Jedah ini. Misalnya, dari Kalimantan-Kertajati-Jedah.

Baca Juga: Lion Air Buka Rute International Khusus Umroh dari Bandara Kertajati

Apalagi, potensi jemaah umrah tidak pernah surut. Kawasan Cirebon Raya, Kabupaten Indramayu, Majalengka, dan Kabupaten Kuningan (Ciayumajakuning) saja jumlah jamaah umrahnya bisa mencapai ribuan orang. 

Berdasarkan data yang dirilis Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag menyebutkan, pada 2022 ini masih terdapat 8.657 jemaah umrah asal wilayah Ciayumajakuning yang belum berangkat.

Pihak Kemenag sendiri memprediksi, dibukanya zonasi penerbangan langsung ke Jedah dari Kertajati berpotensi menjaring minat 40.000 jemaah umrah untuk periode Januari-Mei 2023. 
Ini menjadi kabar bahagia untuk jemaah umrah dan haji asal Bumi Pasundan. Soalnya mereka tak perlu repot lagi menuju Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta yang jaraknya sekitar 3-4 jam lewat tol. 

Baca Juga: Menhub-Dubes Arab Saudi Sepakat Buka Empat Penerbangan Umroh dari Bandara Kertajati

"Dengan adanya Bandara Kertajati ini diharapkan masyarakat makin mudah dan efisien dalam bermobilitas," jelas Isnin.

Juga disiapkan untuk penerbangan komersial

Tak hanya untuk penerbangan umrah, bandara yang mampu didarati pesawat badan lebar (wide body) seperti Boeing 777 dan Airbus A380 itu juga tengah disiapkan untuk melayani penerbangan komersial domestik mulai November sampai Desember 2022. 

Saat meninjau bandara yang mampu menampung 22 pesawat pada 16 September 2022 lalu, Menhub mengatakan, akan diuji coba empat penerbangan per hari, di antaranya ke Kalimantan dan Bali.

Kemudian ditingkatkan menjadi delapan penerbangan per hari pada Desember 2022. Sedangkan untuk penerbangan umrah, slotnya disiapkan sebanyak dua flight per hari.

Bandara yang memulai penerbangan komersial perdananya pada 9 Juni 2018 itu, sejak 2019 juga melayani kargo. Sebuah terminal kargo sudah tersedia di Kertajati, berdiri di atas lahan seluas 4.480 meter persegi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×