Reporter: Venny Suryanto | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten properti PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) akan mendapatkan manfaat dari penetapan wilayah Pantai Indah Kapuk dan BSD City sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN).
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo telah menetapkan 14 PSN baru yang dilakukan oleh pihak swasta, sehingga anggarannya tidak mengandalkan APBN. Pembangunan 14 proyek ini diharapkan akan menciptakan lapangan kerja baru termasuk di BSD City.
Pengembangan Kawasan Terpadu Bumi Serpong Damai yang diperkirakan akan menyerap investasi sebesar Rp 18,54 triliun. Proyek ini telah didukung oleh Menteri Kesehatan yang telah menerbitkan Surat Rekomendasi untuk Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus di Kawasan BSD City.
Menanggapi penetapan PSN di BSD City, Direktur PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), Hermawan Wijaya mengatakan sebagai pengembang kawasan mandiri - BSD City, perseroan selalu berkomitmen untuk mendukung upaya pemerintah dalam peningkatan pertumbuhan ekonomi dan pembangunan infrastruktur.
BSDE juga masih menunggu diterbitkannya Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia (Permenko) terkait penetapan BSD City sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional.
Baca Juga: BSD dan PIK 2 Masuk 14 PSN Baru, Begini Penjelasan Kemenko Perekonomian
"Menanggapi berita yang beredar mengenai Pengembangan Kawasan Terpadu di Bumi Serpong Damai, bahwa hingga saat ini kami masih menunggu diterbitkannya Permenko terkait penetapan BSD City sebagai salah satu PSN," katanya kepada KONTAN, Rabu (17/4).
Dalam catatan KONTAN, pengembangan kawasan terpadu di Bumi Serpong Damai nantinya tidak dilakukan pada keseluruhan Kawasan BSD, tetapi hanya untuk kawasan dengan luasan sekitar 59,6 Ha. Pengembangan wilayah tersebut akan difokuskan pada Pendidikan - Biomedical – Digital.
Proyek ini sejalan dengan rencana pengembangan Biomedical Campus Terintegrasi di area tersebut untuk mendukung program pengembangan kualitas pendidikan dan kualitas penanganan kesehatan (medis) secara nasional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News