kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Kejar pendapatan Rp 1 triliun, Campina Ice Cream (CAMP) akan ekspansi ke-25 kota


Senin, 08 April 2019 / 20:44 WIB
Kejar pendapatan Rp 1 triliun, Campina Ice Cream (CAMP) akan ekspansi ke-25 kota


Reporter: Kenia Intan | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Untuk meningkatkan kinerjanya tahun ini PT Campina Ice Cream Industry Tbk (CAMP) akan melakukan penetrasi pasar ke sejumlah kota di Indonesia. CAMP menargetkan dapat membidik 25 kota, antara lain Bengkulu, Merauke,dan sejumlah wilayah di pelosok Indonesia.

Direktur Pemasaran Campina Ice cream Adji Andjono mengatakan, hingga saat ini, Campina sudah menjangkau hampir di 33 provinsi dari Sabang sampai Marauke. Namun diakui Adjie, Campina baru bisa menjangkau di ibu kota provinsi maupun sekitarnya.

" Distribusi es krim itu perlu handling khusus," terang Adji saat dihubungi Kontan.co.id, Senin (8/4).

Pada 2019 ini, Adji mengatakan, CMP menargetkan pendapatan mencapai Rp 1 triliun atau meningkat sekitar 4% dari pendapatan tahun lalu yang sebesar RP 961,13 miliar. Tantangan yang mungkin dihadapi masih sama dengan sebelumnya, maraknya produk-produk es krim baru yang masuk ke pasar.

“Es krim baru membuat kompetisi menjadi lebih dinamis,” jelas Adjie lagi.

Berdasar data yang dihimpun Kontan.co.id, Campina baru-baru ini memperluas ekspansi bisnisnya dengan merilis es krim Campina Gold Ribbon yang menyasar segmen premium. Campina juga akan merilis beberapa produk es krim reguler baru dengan varian rasa, dan produk es krim baru untuk segmen refreshment.

Meskipun kenaikan pendapatan CAMP tahun lalu hanya naik tipis yakni 1,73%, tapi produsen eks krim ini berhasil meraup kenaikan laba 43% menjadi Rp 61,95  dibandingkan 2017. 

Keuntungan di tahun 2018 ditopang dengan penjualan es krim segmentasi anak-anak dan remaja sekitar 60% hingga 70%. Beberapa merek yang laris seperti Hula-hula dan Tropicana.

Pad tahun 2019 CAMP akan terus berusaha mempertahankan mutu bahan baku dan kualitas rasa karena saat ini semakin banyak pemain baru di pasar industri es krim. “ Kita harus tetap bertahan dengan konsumen kita yang loyal,” terang Adji.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×