kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.504.000   5.000   0,33%
  • USD/IDR 15.932   28,00   0,18%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Kemendag belum rela ekspor kayu log dibuka


Selasa, 22 April 2014 / 16:08 WIB
Kemendag belum rela ekspor kayu log dibuka
ILUSTRASI. Setelah 4 Tahun Selalu Rugi, FREN Bukukan Kinerja Mentereng di Atas Rata-Rata Industri, Hingga Targetkan 100 Juta Pelanggan. ANTARA /FOTO/Audy Alwi/hp.


Reporter: Handoyo | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Kementerian Perdagangan (Kemendag) belum rela bila ekspor kayu log dibuka. Bayu Krisnamurthi Wakil Menteri Perdagangan mengatakan, dengan pelarangan ekspor kayu log yang berlaku saat ini akan lebih mendorong hilirisasi dan nilai tambah terhadap produk kayu.

Bayu bilang, selama ini kebijakan ekspor kayu log mengalami pasang surut. Meski tidak merinci namun dalam sejarahnya Bayu bilang Indonesia pernah membebaskan ekspor kayu log, namun kemudian di tutup kembali. "Kita punya banyak pengalamannya buruk (ekspor kayu log). Prinsipnya adalah kita mengedepankan nilai tambah," kata Bayu, Selasa (22/4).

Mengutip data Kementerian Perdagangan (Kemendag) tahun lalu ekspor produk kayu Indonesia mencapai US$ 10 miliar. Perinciannya, sebanyak US$ 4 miliar disumbang dari ekspor kertas, US$ 2 miliar dari ekspor kayu lapis, US$ 1,5 miliar dari pulp atau bubur kertas. Sedangkan sisanya dari mebel dan furnitur.

Pasar ekspor produk kayu asal Indonesia cukup beragam. Setidaknya tahun lalu ekspor produk kayu ke Jepang mencapai US$ 2 miliar, China US$ 1,5 miliar, Amerika Serikat (AS) dan Eropa masing-masing US$ US$ 1 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×