Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tengah menggodok regulasi yang mengatur tarif Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) untuk mobil listrik. Pasalnya hingga kini belum ada pengaturan khusus soal tarif pengisian energi untuk mobil listrik di SPKLU.
Direktur Teknik dan Lingkungan Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Wanhar mengatakan, regulasi tersebut akan terbit dalam bentuk Peraturan Menteri (Permen) ESDM.
Baca Juga: Chevron Pacific Indonesia prediksi produksi minyak Blok Rokan 161.000 Bopd tahun ini
Beleid tersebut, kata Wanhar, akan mengatur tentang penyediaan infrastruktur pengisian listrik dan pengaturan tarif tenaga listrik untuk kendaraan bermotor listrik berbasis baterai. Wanhar bilang, pihaknya akan secepat mungkin merampungkan beleid tersebut. Paling lambat, pada Agustus tahun ini.
"Tarif SPKLU akan di dalamnya (Permen ESDM). Saat ini Kementerian ESDM sedang menyusun Permen itu. Target secepatnya, dan paling lambat Agustus 2020" ujar Wanhar saat dihubungi Kontan.co.id, Senin (20/1).